Sonora.ID - Posisi yang nyaman dan juga aman pada saat mengendarai suatu mobil ini benar- benar di perlukan agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Apalagi ketika kamu akan melakukan perjalanan yang cukup jauh. Untungnya saat ini sudah ada berbagai cara yang bisa dipilih untuk mencapai aspek tersebut.
Berkendara tanpa menggunakan alas kaki banyak menjadi alasan sebagian orang untuk mendapatkan rasa nyaman ketika berkendara. Kebanyakan pengemudi beralasan, hal tersebut karena dirasa lebih nyaman dan feeling untuk menekan pedal serta rem lebih presisi. Padahal kenyataannya jika dilihat dari segi keamanan, perilaku ini sangat tidak disarankan.
Baca Juga: 5 Kepribadian Pria Bisa Terungkap dari Caranya Menyetir Mobil
Marcell Kurniawan, seorang Training Director The Real Driving Center (RDC) menjelaskan, apabila berkendara yang sesuai standar keselamatan haruslah menggunakan alas kaki.
Ia juga menambahkan bahwa ada macam-macam jenis dari alas kaki, akan tetapi disarankan yang modelnya simpel atau memiliki permukaan yang rata. Namun bukan berarti boleh menggunakan sandal jepit ya, karena saat mengemudi kaki perlu menginjak antara pedal gas dan juga rem yang berhimpitan.
Menurut Marcell, akan mengkhawatirkan jika grip pada pedal gas atau rem dalam kondisi tidak baik, karena bisa menyebabkan slip. Kondisi tersebut begitu berbahaya, apalagi jika ketika terjadi slip, bukan menekan rem namun pengendara malah menekan gas lebih dalam yang justru membuat hal-hal tak diinginkan bisa saja terjadi.
Baca Juga: 5 Kepribadian Pria Terungkap dari Caranya Menyetir Mobil
Maka dari itu, ketika berkendara sebaiknya pengemudi tidak dalam kondisi telanjang kaki, menggunakan sandal jepit, termasuk juga sepatu ber hak tinggi bagi wanita.
Marcell berkata "ketika grip antara kaki dan pedal kurang, nanti slip dan bisa menyebabkan situasi yang berbahaya. Contohnya, seharusnya injak pedal rem, malah terlepas karena kaki yang licin".
Selain itu, berkendara menggunakan sepatu bisa mengurangi risiko cedera ketika terjadi kecelakaan. Karena, cedera akan lebih parah pada kaki dan jari-jarinya bila terjadi tabrakan frontal lantaran telapak kaki yang tak terlindungi dengan baik.
Baca Juga: Pajak Mobil Didiskon tapi Sembako Kena Pajak? Sri Mulyani: Gak Mungkin!