Sonora.ID - Hampir sebagian besar lagu K-Pop populer pasti memiliki musik videonya.

Bahkan beberapa video musik yang dirilis tersebut pun ada yang memecehahkan rekor tertentu.

Meski cukup berprestasi secara global, statiun penyiaran KBS rupanya tetap menyeleksi beberapa MV untuk bisa ditayangkan di salurannya.

Sangat wajar dilarang jika MV tersebut mengandung tarian provokatif atau lirik yang sugestif dan eksplisit.

Namun 10 MV K-Pop di bawah ini dilarang tayang di saluran KBS karena alasan yang konyol.

Baca Juga: Wow! 5 Cara Ekstrim Agensi K-Pop Turunkan Berat Badan Trainee-nya, Ada yang Disetrum

1. “Kill This Love” - BLACKPINK

MV yang paling banyak diketahui orang-orang ini memang cukup aneh tak bisa tayang di KBS.

Alasannya karena ada satu adegan di mana Rosé tampil tidak mengenakan sabuk pengaman saat berkendara.

Karena itu, KBS menganggap video musik tersebut sebagai "melanggar undang-undang lalu lintas dan mendorong pengemudi untuk tidak menggunakan sabuk pengaman".

Baca Juga: Tidak biasa, Inilah 7 idol K-pop Wanita yang Memiliki Suara Rendah

2. “Catallena” - Orange Caramel

Cukup  sulit untuk memahami mengapa video musik konyol dan menghibur seperti "Catallena" dilarang di KBS.

Alasan KBS tidak menayangkannya karena dianggap "mendevaluasi kehidupan manusia".

Ini ditunjukkan dengan menggambarkan para anggota sebagai putri duyung yang dibungkus dengan paket plastik serta berpakaian seperti sushi di atas nasi.

Bagaimana menurutmu?

3. “I’ll Call Ya” - M.O.A

Girld band yang berumur pendek ini harus puas dengan anggaran rendah dari video musik mereka.

Video musik I’ll Call Ya” - M.O.A dilarang tayang di KBS karena kualitasnya yang rendah untuk dijadikan bahan promosi.

Baca Juga: Apa Diperbolehkan Jual Bungkus BTS Meal dengan Harga Fantastis? Simak Penjelasannya

4. “Gentleman” - PSY

Video musik yang mendunia secara global ini dilarang oleh KBS.

 "Gentleman" dianggap merusak properti publik. 

Adegan yang dimaksud adalah ketika PSY ditampilkan menendang cone "dilarang parkir" di video musik.

Apakah sangat konyol?

Baca Juga: 7 Grup K-pop yang Lebih Terkenal di Luar Negeri Dibanding di Negerinya Sendiri

5. “Dreaming I” - F.CUZ

Plot cerita dari video musik ini dipermasalahkan oleh KBS.

Dirilis pada 2012 silam, dalam MV  para anggota digambarkan melakukan kegiatan bolos kelas untuk mengejar impian mereka.

Satu anggota menggambarkan seorang siswa dengan rambut dicat, yang tampaknya melanggar aturan pendidikan. 

Plot dianggap sebagai bentuk “memberontak” ini dinilai membawa pengaruh negatif bagi remaja.

6. “Island” - WINNER

LGBT memang merupakan hal yang tabu di Korea Selatan.

MV 'Island' milik WINNER dianggap  menyebarkan “citra homoseksual”, terutama dalam lirik,  “Sama seperti koktail, kocok, saya ingin bergaul dengan Anda di sofa.” 

Baca Juga: Joohoney MONSTA X Ingin Produseri Lagu untuk Girl Group aespa

7. “Going Crazy” - Jieung ft. Bang Yongguk

Alasan mengapa kolaborasi ini dilarang karena video musiknya dianggap  "mendorong kejahatan dan perilaku obsesif".

Anehnya banyak video klipny lain yang memiliki tema serupa tapi tidak dilarang!

Baca Juga: Deretan Idol K-Pop yang Masuk Nominasi Orang Tertampan & Tercantik di Dunia Versi TC Candler

8. “Beep” - Park Jiyoon

Yang ini mungkin sangat konyol.

Video “Beep” dari Park Jiyoon dianggap terlalu berlebihan karena mencantumkan setiap anggota staf dan selebritas yang membantu memproduksi video.

 

9. “Chitty Chitty Bang Bang” - Lee Hyori

Seperti dengan MV "Kill This Love" BLACKPINK, video musik Lee Hyori ini dilarang karena "penggambaran pelanggaran lalu lintas". 

Sementara Lee Hyori juga terlihat mengemudi tanpa sabuk pengaman, dan ada juga adegan orang menari di atas bus dan di jalan, yang semuanya dianggap tidak pantas oleh jaringan penyiaran.

Baca Juga: Bergelimang Harta, Ini 5 Idol K-Pop yang Sudah 'Sultan' Sejak Lahir

10. “Freeze!” - Block B

Lagu debut Block B “Freeze!” dilarang tidak hanya sekali, tetapi dua kali oleh KBS, bahkan setelah liriknya diubah.

KBS mengklaim bahwa lirik tersebut menggambarkan metode kencan yang tidak sehat.

"Kirim semua temanmu pulang" dan  "Aku menunggumu di sini"  menjadi sangat bermasalah. M

eskipun grup tersebut mengirimkan ulang lagu dengan lirik yang diubah menjadi  “Mataku sudah mengawasimu” dan  “Malam menunggumu” , KBS masih menganggapnya terlalu tidak pantas untuk disiarkan.

Baca Juga: Selain 'Next Level' aespa, 5 Lagu K-Pop Ini Juga Sempat Dilarang Diputar di Korea