Sonora.ID - Jepara terkenal dengan kota ukir, daerah dimana RA Kartini dilahirkan ini mempunyai kerajinan tangan yang bisa menjadi buah tangan pengunjung.

Nah kurang komplit jika berpergian tidak membawa oleh-oleh untuk saudara, teman atau tetangga di rumah, maka dari itu jika kamu ke Jepara selain membawa oleh-oleh berupa makanan kamu juga bisa membawakan oleh-oleh kerajinan khas Jepara yang bakal berkesan banget.

Penasaran apa saja kerajinan khas Jepara yang bisa menjadi buah tangan?

1. Seni Ukir Jepara

Seni ukir Jepara sudah ada sejak tahun 1600-an dimana itu di masa Ratu Kalinyamatan yang  masih berkembang hingga saat ini. Toko-toko yang ada di Jepara pastinya kebanyakan menjual produk kayu ukir seperti meja, kursi, lemari dan perlengkapan rumah lainnya. Selain untuk oleh-oleh bisa juga nih untuk melengkapi koleksi ukir kayu dirumah.

Baca Juga: Resort Unik di Jawa Tengah Serasa di Santorini, Nih!

2. Keramik Mayong Jepara

Jepara mempunyai salah satu daerah yang bernama Mayong sehingga keramik kerajinan masyarakat disana dinamakan dengan Keramik Mayong Jepara.

Kerajinan Keramik yang dibiasanya dibuat oleh masyarakat Mayong yaitu seperti keramik lantai, guci, terakota, permainan anak-anak, souvenir pernikahan dan lain-lainnya.

3. Kerajinan Monel Jepara

Pastinya kamu tau monel yaitu baja putih yang tidak bisa berkarat, nah cocok banget buat yang suka mengkoleksi perhiasan dirumah bisa banget nih beli kerajinan monel warga Jepara.

Kerajinan monel ini berupa anting, gelang, kalung, cincin, giwang dan perhiasan lainnya. Kerajinan monel ini sangat terkenal di daerah Kriyan, kamu bisa mendapatkan kerajinan monel ini yang dijual di toko-toko besar, dan rumah pengrajin monel, selain bisa membeli kamu bisa juga mencoba membuat sendiri sesuka hati kamu di rumah produksi monel.

Baca Juga: Kenyang Tanpa Makan Nasi, Coba Horok – Horok Khas Jepara

4. Kerajinan Tenun Troso Jepara

Kain Tenun Troso ini sebuah karya seni yang dipadukan oleh sebuah kain sehingga terbentuk sebuah keindahan dan kenyamanan saat digunakan. Tenun Troso ini sudah berkembang sejak jaman kolonial Belanda hingga saat ini masih populer.

Tenun Troso ini berawal dari tenunan godok yang berkembang menjadi tenunan ikat, dan sekarang banyak inovasi baru yang dikembangkan untuk kain tenun ini seperti Baron, Batik, Blangket, Endek, Kamin, Kristik, Lobeng, Rang-Rang, Sakura, Saraswati, Sarung, Songket, Tenun Ikat, dan lain-lain.

5. Batik Jepara

Batik Jepara ini berbeda dengan tenun Troso ya guys, batik Jepara mempunyai batik dengan motif khas Jepara. Produksi batik khas Jepara terdapat di Jl. Mangunsarkoro Jepara.

Itu tadi adalah 5 kerajinan khas Jepara yang bisa dijadikan buah tangan. Bagaimana? Tertarik memberikan buah tangan khas Jepara? Jangan lupa membawa oleh-oleh yang berkesan ya.

Baca Juga: Berikut Ini 6 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Pulau Panjang Jepara