Sonora.ID - Kota Semarang memang terkenal dengan tempat wisata yang sangat beragam.

Tak hanya itu saja, berbagai macam kuliner yang khas juga banyak dijumpai.

Dengan daya tarik tempat wisata maupun kulinernya itu yang membuat Kota Semarang selalu ramai dengan wisatawan.

Tempat yang unik dan wajib anda kunjungi kali ini adalah Kampung Jawi, Gunungpati. Berlokasi di Jl. Kalialang Lama, RT.02/RW.01, Desa Sukorejo, Kec. Gunungpati, Kota Semarang.

Saat mengunjungi Kampung Jawi, kamu bisa merasakan atmosfer pedesaan tempo dulu.

Baca Juga: Resto Wisata Kolam Susu Alernatif Desinasi Wisata Baru di Palembang

Nuansa malam yang damai dan pencahayaan yang remang-remang dari lampu sentir (lampu minyak) bisa membuat anda betah di Kampung ini.

Kampung Jawi sendiri awalnya hanyalah perkampungan kecil di pelosok Kota Semarang.

Awal didirikannya kampug jawi ini ditujukan agar masyarakat setempat mengenal lagi budaya-budaya atau kearifan lokal yang ada di Jawa. 

Kampung Jawi terbentuk dari inisiatif Bapak Siswanto selaku penggerak budaya Kampung Jawi. Kata jawi sendiri memiliki arti “jiwa budi pekerti dari dalam manusia”. 

Baca Juga: Desa Gunung Mulia PPU Miliki Wisata di Atas Sawah, Harga Karcis Hanya Rp 5.000

Wisata Edukatif

Siapa sangka, kampung kecil itu menjadi wisata edukatif yang bayak dikunjungi wisatawan.

Kampung jawi menjadi tempat wisata edukatif untuk mengenalkan budaya Jawa.

Beberapa sekolahan dan mahasiswa asing juga mulai berdatangan untuk belajar budaya Jawa di Kampung Jawi.

Banyak dari mereka yang belajar budaya dan kesenian Jawa seperti belajar gamelan, bahasa Jawa, dolanan Jawa dan lain-lain. 

Baca Juga: Merugi Saat Ditutup, Pelaku Pariwisata Minta Pemerintah Lebih Bijak

Wisata Kuliner

 

Di Kampung Jawi, kamu bisa menemukan wisata kuliner yang cukup unik.

Wisata kuliner ini bernama Angkringan Pinggir Kali.

Angkringan ini mengusung konsep tradisional khas Jawa. Konsep kuliner yang ditawarkan sederhana namun mampu memikat pengunjung. 

Makanan dan minuman tradisional yang menghiasi stand-stand makanan, tentunya sangat menggugah selera pengunjung yang datang, seperti wedangan, jamu tradisional, sego pecel pincuk, sop ndoro ayu, es campur, kopi, es gempol, sego kuluban dan masih banyak menu lainnya.

Harganya pun cukup terjangkau, cukup untuk menemani waktu bersantai kamu.

Baca Juga: Wisata Petik Buah dan Sayur di Kota Semarang, Berikut Rekomendasinya

Tak lupa beragam alat makan tradisional yang terbuat dari kayu rotan, daun pisang, daun jati, semakin menambah identitas beragam jajanan yang terhampar di stand makanan tersebut.

Keunikan lainnya terletak pada alat transaksinya yang diberi nama “kepeng”.

Penyebutan tersebut diambil dari mata uang jaman dahulu.

Bentuk kepeng itu sendiri berbentuk balok pipih yang berbahan dasar kayu, dengan nilai tukar 1 Kepeng senilai Rp 3000,-.

Baca Juga: Manjakan Lidah, Ini 4 Wisata Kuliner di Kota Kudus yang Wajib Dikunjungi

Ada berbagai pagelaran seni untuk menghibur pengunjung, seperti sendratari, ketoprak, musik, wayang, dan lain-lain.

Jadi kamu bisa menikmati makanan kamu sambil menyaksikan hiburan live.

Pengunjung juga dapat memberikan saweran kepada pemusik yang mengisi suasana bersantai, atau juga dapat menyumbangkan lagu guna menghibur pengunjung.  

Di area Angkringan Pinggir Kali, pengunjung juga dapat menikmati keindahan suasana malam dengan menaiki menara setinggi hampir 15 meter yang bernama Menara Kepeng.

Di Angkringan Pinggir Kali ini juga dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni. Ada mushola, parkir yang luas, dan toilet.

Jadi, tidak perlu ragu lagi untuk berkunjung ketempat ini. 

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Kuliner di Serang Banten yang Rasanya Enak Banget