Bagikan :
:quality(50)/photo/2021/06/20/scarlett-johansson-black-widow-i-20210620095708.jpg)
Dia melanjutkan dengan memuji bagaimana Black Widow akan “menjauh dari jenis hiperseksualisasi karakter ini,”
Ia menambahkan: “Saya seorang ibu dan hidup saya berbeda. Jelas, 10 tahun telah berlalu dan banyak hal telah terjadi dan saya memiliki pemahaman yang jauh berbeda dan lebih berkembang tentang diri saya. Sebagai seorang wanita, saya berada di tempat yang berbeda dalam hidup saya, Anda tahu?" tegasnya.
Johansson juga baru-baru ini mengatakan bahwa dia berharap film Black Widow yang akan datang membawa "beberapa resolusi" kepada penggemar setelah kematian karakternya di Avengers: Endgame.
Baca Juga: Scarlett Johansson Dukung Marvel Buat Film Superhero Khusus Perempuan
Black Widow terjadi setelah Captain America: Civil War, dan mungkin sebelum Avengers: Infinity War. Karakter Johansson, Natasha Romanoff, meninggal di Endgame setelah mengorbankan dirinya di Vormir untuk membantu Clint Barton (alias Hawkeye) mendapatkan Soul Stone. Tidak seperti Tony Stark dari Iron Man, Romanoff tidak menerima pemakaman dalam film tersebut.
Black Widow akan dirilis pada 7 Juli di Inggris dan mengikuti model rilis hybrid, tersedia untuk ditonton di Disney+ dan di bioskop.
:quality(50)/photo/2024/11/22/img_9690jpeg-20241122062256.jpeg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/menua-bersamajpg-20241122041838.jpg)
:quality(50)/photo/2022/06/03/rich-business-man-1jpg-20220603092648.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/22/whatsapp-image-2024-11-22-at-17-20241122060452.jpeg)