Berdasarkan arahan dari Kemenpora, rencananya festival akan diikuti sebanyak 400 orang.
Menurut Arwin, kegiatan tersebut akan menerapkan protokol kesehatan ketat. Bahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD terkait untuk menyiapkan tes antigen bagi masing-masing peserta nantinya jika diperlukan.
"Kami bisa menyiapkan tes antigen. Tapi kan pesertanya kalangan lansia, jadi takutnya akan menurunkan semangat mereka. Beruntung juga Sulsel sudah masuk zona hijau jadi mungkin nanti perlakuannya berbeda. yang jelas protokol kesehatan harus ketat dilaksanakan," pungkasnya.
Sementara, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta menuturkan, festival tersebut bertujuan agar para lansia tetap bugar dan sehat.
Aktifitas olahraga akan melatih tulang tetap kuat, mendorong jantung bekerja optimal dan membantu menghilangkan radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.
Jadi senam lansia adalah serangkaian gerak nada teratur dengan maksud
meningkatkan kemampuan fungsional raga
untuk mencapai tujuan tersebut.
"Senam lansia adalah olahraga ringan dan mudah dilakukan, tidak memberatkan yang
diterapkan pada lansia," ujar Raden.
Baca Juga: Tak Punya Gawai, Kakek di Makassar Kesulitan Daftarkan Cucunya PPDB 2021