Palembang, Sonora.ID - Perawatan kulit tidak membedakan apakah dia pria atau wanita. Memang kecenderungan wanita lebih memperhatikan wajahnya. Perawatan kulit di musim kemarau bukan bagian tertentu saja tapi seluruh kulit dari ujung rambut sampai ujung kaki.

“Cuaca panas menyebabkan kulit dehidrasi, sel-sel kulit lebih mudah iritasi atau terbakar. Yang terpenting melakukan perawatan kulit sesuai dengan jenis kulitnya. Kulit berminyak harus menggunakan produk-produk khusus kulit berminyak. Kulit kering juga harus menggunakan produk-produk untuk kulit kering. Yang penting adalah menjaga kelembaban kulit dengan menggunakan pelembab dan tabir surya,” ujar Dr.dr Yuli Kurniawati, Sp.KK (K) saat diwawancarai kru Sonora (22/06/2021).

Ia menambahkan ada juga produk pelembab dan tabir surya jadi satu sekaligus. Namun yang perlu diperhatikan adalah untuk tabir surya minimal spfnya 30, menyesuaikan kondisi di  Palembang yang panas.

Penggunaanya 15 menit sebelum beraktifitas diluar kemudian diulangi lagi 3 sampai 4 jam kemudian. Untuk pelembab digunakan setelah mandi, bukan hanya di badan tapi seluruh kulit terutama yang rentan terpapar sinar matahari.

Penggunaan sabun yang terlalu sering juga tidak baik. Sebaiknya pada pagi hari dan sebelum tidur. Yang terpenting harus bersih dan jangan ada sisa-sisa makeup atau kotoran.

Penggunaan sabun yang terlalu sering akan membuat iritasi, akan merangsang kelenjar minyak mengahasilkan minyak kembali dikulit kita.

Baca Juga: Meski Wewenang Provinsi, Pemkab Muba Tetap Beri Perhatian ke SMA/SMK di Muba

Penggunaan cream juga harus sesuai aturan. Ada cream malam dan autoserum. Bila petunjuk pemakaian mengharuskan mengoleskan tipis dan pada waktu malam hari, maka harus diikuti. Bila tidak sesuai maka akan memicu iritasi.

Pola makan juga berperan dalam kelembaban kulit. Perbanyak makan sayur, dan buah-buahan. Minum air putih minimal 2 liter perhari.

Pemakaian obat-obatan yang dijual bebas juga perlu diwaspadai. Biasanya yang ditampilkan dalam iklan adalah sebagian kecil yang  bagus-bagus saja, justru banyak yang gagal dan tidak ditampilkan.

Penggunaan serum juga harus sesuai anjuran. Bila menganjurkan pemakaian di pagi hari harus dipakai dipagi hari, dan jangan dimalam hari.

“Perawatan kulit dimusim kemarau bukan hanya menjaga kesehatan diluar saja, tapi juga dari dalam. Banyak makan sayur, buah dan minum serta kurangi minum-minuman yang manis. Dengan perawatan yang baik, ikuti aturan dokter, jangan pakai cream yang tidak jelas atau abal-abal. Bukannya baik justru akhirnya malah jadi berantakan,” tukasnya.

Baca Juga: KPID Sumsel Beri Penghargaan Kepada Enam Lembaga Penyiaran di Sumsel