Maka, dr. Sri menegaskan bahwa pada saat tidur, kontak lensa tersebut harus dilepas, karena mata pun perlu untuk bernapas.
“Itu harus dilepas, itu tidak bisa dipakai semalaman. Nah, dilepas dan dicuci dengan baik. Harus didisinfeksi dengan cairan pembersihnya, supaya kuman-kumannya mati, dan bisa dipakai kembali,” sambung dr. Sri.
Dalam kesempatan yang sama, pihaknya juga memaparkan bahwa softlens ini diibaratkan sebagai plastik atau masker yang super ketat di wajah.
Baca Juga: Dokter Mata: Beli Softlens Minimal Harus di Optik, Kalau di Mal…
“Ibaratnya pakai masker yang ketat banget, nutupin muka kita, sehingga tidak bisa bernapas kan. Sama organ kita butuh oksigen, butuh bernapas, butuh kontak dengan udara bebas. Nah, kalau ketutupan lensa kontak, itu proses bernapasnya dinding kornea mata kita berkurang,” tegas dr. Sri menjelaskan.
Kondisi kurangnya oksigen inilah yang kemudian menyebabkan pada saat bangun pagi, mata akan merah merona.
“Dia iritasi dan kurang oksigen,” sambungnya.
Baca Juga: Ternyata Ini Lho Alasan Mengapa Seseorang Sering Mengigau