Semarang, Sonora.ID - Sejumlah rumah sakit di Kota Semarang memastikan stok oksigen bagi pasien Covid-19 masih aman.

Saat ini, rumah sakit umum daerah (RSUD) KRMT Wongsonegoro mampu menyediakan kebutuhan oksigen untuk pasien sebanyak 16.000 liter setiap hari.

Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro, Susi Herawati mengatakan, sejauh ini ketersediaan oksigen untuk pasien di rumah sakitnya masih tercukupi.

Baca Juga: Semarang Zona Merah, Pemkot Semarang Buka RS Darurat Covid-19

Susi mengungkapkan bahwa di rumah sakitnya, pasokan oksigen yang dimiliki sebanyak 19.000 liter untuk penanganan pasien Covid-19. Terdapat 3 tabung, 1 tabung berisi 10.000 liter, 2 tabung yang masing-masing berisikan 4.500 liter.

Susi menambahkan, RSUD KRMT Wongsonegoro sudah bekerja sama dengan PT Langgeng dan Samator selaku distributor dan berkoordinasi dengan satgas dan pemda untuk menjamin stok oksigen sepenuhnya terpenuhi.

Bahkan, pihaknya sudah siap menyewakan tangki oksigen apabila ada kebutuhan mendesak sehingga bisa dipastikan tidak mengganggu pelayanan rumah sakit.

Saat ini, di rumah sakit milik Pemerintah Kota Semarang ini telah penuh merawat para pasien Covid-19 baik di ruang isolasi maupun ICU.

Total pasien Covid-19 yang dirawat terhitung sebanyak 528 orang. Sebanyak 452 orang di ruang isolasi, 52 orang di ruang ICU dan 37 orang di ruang IGD. Sehingga tingkat keterisian tempat tidur atau BOR untuk pasien Covid-19 sudah mencapai 100 persen.

Namun, para pasien tidak perlu khawatir, karena pihaknya sudah membuat layanan dengan sistem rawat inap. Ruang IGD sendiri mampu menampung hingga 40-50 orang.

Baca Juga: Pemkot Semarang Menambahkan Tempat Karantina Pasien Covid-19

Sementara itu, stok oksigen di rumah sakit umum pemerintah (RSUP) Kariadi juga relative aman untuk memenuhi kebutuhan pasien.

RSUP Kariadi menjalin kerjasama dengan PT Samator yang menjamin semua kebutuhan oksigen terpenuhi. Tersedia sekitar 200 tabung besar oksigen untuk memenuhi kebutuhan pasien setiap harinya.

Terdapat kurang lebih 200 tabung oksigen untuk oksigen yang berisi 6 liter (tabung besar), sedangkan bagi pasien rawat inap, pasien menggunakan oksigen yang langsung mengalir dari sentral aliran oksigen.