"PMI akan bergerak di langkah-langkah itu karena hanya cara itu yang dapat melawan virus. Khususnya di pemukiman," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, JK juga meminta Unit Donor Darah (UDD) berupaya menjaring lebih banyak lagi pendonor plasma konvalesen.
Sebab, plasma darah penyintas covid-19 tersebut sangat bermanfaat untuk menolong pasien positif corona dengan gejala berat. Terlebih, saat ini angka kematian melonjak drastis.
Seperti diketahui, terdapat 42 UDD PMI bersertifikat CPOB yang dapat melayani donor tersebut.
"Kapasitas PMI bisa 1000 perhari, tapi karena kekurangan donor penyintas jadi belum optimal. Ini kita imbau teman-teman kita, sahabat-sahabat kita yang sudah kena agar membantu sesama dengan cara mendonorkan plasma. PMI siap di 40 tempat lebih," imbuhnya.
Baca Juga: IKA UNHAS Siapkan 22.500 Dosis Vaksin untuk Vaksinasi Massal
Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said menambahkan, PMI akan selalu membantu upaya-upaya Pemerintah dalam memitigasi pandemi.
Termasuk dalam program vaksinasi, PMI di sejumlah wilayah membantu tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan program vaksinasi massal.
Bahkan dalam waktu dekat, tambah Sudirman, Gudang Darurat PMI akan difungsikan sebagai lokasi vaksinasi massal demi percepatan penanggulangan pandemi.
"Para tenaga kesehatan bersama lebih dari 7.000 relawan PMI di seluruh penjuru negeri telah mendedikasikan dirinya untuk memberikan bantuan kepada mereka yang terpapar serta mencegah meluasnya penyebaran covid-19," tandasnya.