Siang dan Sore, Jadi Saran Pemilihan Waktu Vaksinasi Massal di Tambaksari

9 Juli 2021 11:50 WIB
Antusiasme warga ber-KTP/domisili Surabaya ikuti vaksinasi massal sampai penuhi tribun stadion G10N Tambaksari, Kamis (08/07/2021).
Antusiasme warga ber-KTP/domisili Surabaya ikuti vaksinasi massal sampai penuhi tribun stadion G10N Tambaksari, Kamis (08/07/2021). ( )

Surabaya, Sonora.ID – Sejak pertama digelar pada Selasa (06/07/2021) lalu, antusiasme masyarakat yang datang untuk mengikuti vaksinasi massal di stadion Gelora 10 Nopember (G10N), Jalan Tambaksari, Surabaya cukup tinggi. Petugas juga terus mengatur para peserta vaksin yang berada di dalam tribun agar saling menjaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan.

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, ketika seluruh tribun sudah penuh, maka petugas akan mengarahkan peserta yang masih di luar stadion untuk kembali datang saat siang atau sore hari. Hal ini dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan serta mencegah terjadinya penumpukan.

"Ketika kondisi tribun penuh, maka kami sampaikan kepada para peserta agar datang saat siang atau sore hari. Karena hari ini pukul 15.30 WIB pun, kondisinya cukup landai," kata Febriadhitya, Kamis (08/07).

 
Baca Juga: Kunjungan Darurat, Puan Minta Kepala Daerah Jujur dan Detail Susun Strategi Tangani Covid-19

Karena itu, Febri kembali mengimbau kepada masyarakat apabila ingin mengikuti vaksinasi dengan kondisi landai, agar bisa datang saat siang atau sore hari.

Apalagi dari hasil evaluasi selama tiga hari berjalan, pada pukul 13.30 WIB atau 15.30 WIB, peserta yang datang cukup landai.

Masyarakat tidak perlu khawatir, karena vaksinasi massal di G10N berlangsung hingga pukul 17.00 WIB.

"Ketika pagi hari tribun sudah penuh, maka otomatis kami arahkan masyarakat agar datang siang atau sore. Karena ini juga demi kenyamanan bersama, apalagi sekarang masa PPKM Darurat," ungkapnya.


Febri menjelaskan, bahwa warga Surabaya yang ingin mengikuti vaksinasi massal di G10N cukup membawa foto copy KTP. Sedangkan bagi warga luar daerah yang tinggal di Surabaya, bisa membawa copy KTP serta surat domisili dari RT/RW setempat.

Sementara untuk formulir vaksin, sudah disediakan oleh petugas secara gratis di lokasi.

"Datang saja cuma bawa foto copy KTP. Formulir sudah disediakan oleh petugas di lokasi, tidak ada yang berbayar. Jadi hati-hati kalau ada oknum-oknum yang memperjualbelikan formulir," tegasnya.

Menurut Febri, pelaksanaan vaksinasi massal ini sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan herd immunity atau kekebalan tubuh masyarakat. Harapannya, penularan Covid-19 bisa dicegah dan diminimalisir.

 
"Jadi vaksinasi ini sebagai salah satu ikhtiar pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19," tuturnya.

Di samping itu, Febri juga mengingatkan kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi bahwa vaksinasi di G10N ditutup karena adanya kunjungan pejabat. Menurutnya, ketika tribun sudah penuh tentu saja petugas tidak mungkin untuk memasukkan lagi peserta ke dalam stadion.

"Karena ketika tribun penuh, maka kita tidak memungkinkan untuk memasukkan peserta ke stadion, sehingga kita arahkan agar datang siang atau sore hari," tandasnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm