Sonora.ID - Menjadi orang tua memang bisa dibilang cukup krusial. Bagaimana tidak pasalnya orang tua akan menentukan karakter basic dari sang anak melalui pola asuh yang diberikan.
Pola asuh yang diberikan oleh keluarga memang memiliki pengaruh besar dalam pembentukan jati diri, karakter dan juga kepribadian seorang anak.
Salah menerapkan pola asuh, bisa membuat anak tertekan bahkan mungkin mengalami ketakutan dan kecemasan.
Beberapa cara pola asuh yang hingga saat ini dianggap cukup kontroversi adalah saat mendisiplinkan anak dan mendidiknya dengan cara yang keras.
Baca Juga: 5 Orang Tua Seleb Tanah Air yang Ikut Dikenal karena Ketenaran Anaknya
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Child Development tahun 2011 menemukan bahwa mendisiplinkan anak terlalu ketat dapat menyebabkan anak memiliki kebiasaan berbohong dan membuat mereka menjadi pribadi yang tidak jujur.
Dalam hal ini penelitian dilakukan pada anak 3-4 tahun ini, peneliti Victoria Talwar dan Kang Lee mendapatkan hasil sekitar 80% anak-anak akan menyembunyikan kenyataan dan menutupi fakta dari orang tua.
Perubahan sikap ini hanya terjadi pada anak-anak yang memiliki orang tua dengan pola didikan keras seperti memberikan hukuman secara fisik saat sang anak melakukan kesalahan.
Baca Juga: 5 Tanda Ini Membuktikan Bahwa Orang Tua Kurang Memberikan Kasih Sayang
Perilaku tidak jujur anak ini dapat terjadi lantaran buah hati terlalu takut mendapatkan hukuman fisik.
Ketakutan ini menguasai diri mereka sehingga lebih memilih menyembunyikan fakta dari pada mendapatkan hukuman berupa fisik.
Secara alamiah mereka akan berfikir bagaimana cara menyelamatkan diri agar tidak merasakan sakit akibat hukuman fisik.
Baca Juga: Bisa Jadi Menu Kreatif Untuk Bekal Anak, Berikut Resep Roti Tawar Krispi