Malang, Sonora.ID - Selama ini banyak orang yang berpikir jika mencukur rambut bisa membuat bulu lebih tebal. Padahal pada kenyataannya, mencukur tidak akan mengubah ketebalan rambut.
Hanya gen seseorang lah yang akan dan bisa menentukan seberapa halus dan tebal batang rambut atau bulu kita.
Dr. Mary Sommerlad dari the British Association of Dermatologists juga memberikan pernyataan yang memperkuat hal ini, dimana ia mengatakan bahwa mencukur tidak akan membuat rambut yang tumbuh lebih tebal sehingga hal tersebut adalah mitos.
Kepada Focus Magazine, BBC Science menjelaskan jika rambut tetap memiliki ketebalan yang sama persis. Sehingga yang terjadi hanyalah ujung rambut bisa saja terlihat lebih tumpul dan memberikan ilusi rambut lebih tebal.
Untuk penjelasan lebih rincinya, penggunaan pisau cukur yang memotong rambut hanya di atas permukaan kulit saja, sementara sisa rambut masih ada di bawah kulit bulu akan ‘terasa’ lebih tebal setelah mencukur.
Tidak hanya itu, memotong bulu dengan pisau cukur juga akan menghilangkan ujung rambut yang lurus dan tumpul, hal ini lah yang akan terasa ‘tebal’ atau kasar untuk beberapa saat setelah rambut tersebut keluar dari kulit.
Baca Juga: Hati-Hati, Terlalu Sering Waxing Bisa Timbulkan 3 Dampak Ini!
Namun, ujung dari rambut akan secara alami meruncing dan menjadi lebih ‘lembut’ jika bulu atau rambut dibiarkan tumbuh lebih lama, sementara seluruh rambut tetap memiliki ketebalan yang sama seperti sebelumnya.
Lalu kira - kira mana yang lebih baik? Waxing atau Mencukur?
Mungkin diantara kamu sudah banyak yang mendengar informasi bahwa waxing lebih baik dari mencukur, karena akan membuat bulu yang tumbuh lebih tipis.
Mengutip dari CNA Lifestyle, selain melanjutkan penjelasan sebelumnya tentang mencukur, sebenarnya tidak akan mengubah ketebalan rambut, kemudian metode waxing juga tidak benar-benar membuat bulu lebih tipis.
Namun dengan waxing, rambut akan dicabut sampai ke akar, yang berarti ujungnya tumbuh lebih tipis, karena tidak ada ujung tumpul dari rambut yang dicukur.
Baca Juga: Benarkah Pasangan Cukur Rambut Kemaluan Bisa Jadi Pertanda Selingkuh?
Selain itu, metode mencukur akan membuat sebagian rambut tetap utuh di bawah kulit dan menunggu untuk muncul ke permukaan kulit.
Inilah yang membuat rambut terkesan tumbuh lebih tipis dan lama dibandingkan jika kamu mencukur bulu.
Dilansir dari laman resmi Gillette, perusahaan alat cukur terkenal mereka menyampaikan bahwa kulit kita dalam kondisi paling rapuh dan sensitif disaat tiga menit pertama setelah mandi.
Dalam rentang waktu yang singkat inilah kulit menjadi rentan terhadap kekeringan.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Teknik Mencukur Bulu di Tubuh yang Benar
Sementara itu silet yang tajam dapat ikut mencukur sel-sel kulit kering dan mengelupas bersamaan dengan rambut yang dipotong.
Hal ini membuat tubuh yang terendam lama di dalam air bisa menyebabkan kulit kehilangan kelembabannya, sehingga membuat kulit menjadi lebih kering dan gatal.
Untuk mengatasi hal ini, penting untuk mengoleskan lotion atau minyak pelembab setelah bercukur untuk menjaga kulit kamu tetap terhidrasi dengan baik.
Baca Juga: Tips Bagi Wanita yang Baru Pertama Kali Melakukan Brazillian Waxing