Sonora.ID - Penggunaan masker di masa pandemi, membuat banyak orang memutuskan untuk tidak membuka masker sama sekali pada saat berada di luar rumah karena takut terpapar virus corona.

Meski baik, namun kondisi ini kerap kali tetap dilakukan pada saat orang tersebut membutuhkan minum, sehingga mengurungkan keinginannya tersebut demi tidak membuka masker, akibatnya dirinya mengalami dehidrasi.

Salah satu tanda dehidrasi adalah bibir yang pecah-pecah, maka dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia membagian 5 tips untuk menjaga kesehatan bibir di tengah pandemi yang mengharuskan penggunaan masker.

Baca Juga: 5 Penyebab Utama Bibir Kering, Dokter: Gara-gara Kebiasaan Buruk!

Jaga kebersihan bibir

“Yang pertama jaga kebersihan bibir. Jadi kalau habis pakai make up dibersihkan dengan sempurna,” ungkapnya dalam program Live Talk melalui Instagram Live di SonoraFM92.

Hal ini kerap kali menjadi penyebab rusaknya kesehatan bibir, khususnya bagi perempuan yang memang rutin make up tetapi tidak rutin membersihkan wajah dan bibir dengan sempurna.

Akibatnya terdapat sisa-sisa produk make up di bibir yang membuat bibir tidak bersih sehingga kesehatannya pun perlu dipertanyakan.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Radio Sonora 92,0 FM Jakarta (@sonorafm92)

Baca Juga: Stop! Jangan Gunakan Air Garam Untuk Berkumur Saat Sariawan, Berbahaya

Bangun kebiasaan baik

“Bangun kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan bibir. Jadi, minum yang cukup, makan buah, makan sayur. Kalau bisa yang berwarna-warni karena bibir butuh vitamin C, vitamin E, butuh berbagai mineral,” sambung dr. Santi.

Kebutuhan akan vitamin dan mineral tersebut, ketika dipenuhi dengan baik, maka kulit di bibir akan menjadi sehat dan tidak kering.

Vitamin dan mineral tersebut terdapat pada bermacam-macam warna buah, maka dr. Santi menyarankan agar mengonsumsi buah dan sayur yang berwarna-warni.

Baca Juga: Mirip Sariawan, Kenali Apa Itu ‘Covid Tongue’ Gejala Baru Covid-19

Menjauhi polusi

“Jauhi polusi, baik polusi asap rokok, polusi kendaraan, maupun polusi asap atau debu-debu yang lain,” ungkapnya.

Jika asap atau polusi tersebut tidak terhindarkan, dr. Santi menyarankan untuk melindungi bibir dengan menggunakan masker atau  scarf sehingga tidak terpapar langsung oleh polusi tersebut.

Karena polusi asap atau debu bisa terbang dan menempel pada bibir, dan ketika tidak dibersihkan dengan sempurna, polusi tersebut bisa terus melekat di kulit bibir.

Baca Juga: Ampuh! Ini Cara Mengobati Sariawan dengan Cepat dan Tidak Perih

Aware dengan kondisi bibir

“Pada saat bibir sudah mulai kering, kita harus sadari bahwa ada sesuatu yang terjadi dan kita harus mengevaluasi kondisi tersebut, apakah pola makannya salah, atau kebiasaannya salah,” sambung dr. Santi.

Kesadaran tersebut juga termasuk kemampuan untuk menahan kebiasaan buruk seperti mencubit-cubit, mengorek, menggigit, atau membasahi bibir dengan lidah.

Pasalnya, kebisaan tersebut membawa dampak buruk bagi bibir, apa lagi ketika tangan kotor dan memegang bibir yang kering dan luka, maka bakteri bisa masuk ke luka tersebut dan menyebabkan infeksi.

Baca Juga: Selain Madu, Ini Cara Alami Atasi Sariawan Pada Mulut, Dijamin Sembuh!

Pilih produk dengan bijak

Menjadi salah satu hal yang harus sangat diperhatikan, khususnya bagi pengguna produk bibir, untuk memiliki produk sesuai dengan kondisi bibirnya.

“Pilih produk-produk yang digunakan di bibir, misalnya lipstik, yang tidak banyak membuat bibir jadi kering,” tegas dr. Santi.

Pihaknya menyebutkan beberapa produk yang membuat bibir kering, biasanya yang ada pewanginya, perasanya, dan bersifat matte.

Baca Juga: Bibir Barbie Kumalasari Bengkak, Ini Fakta Tentang Sulam Bibir