Sonora.ID - Beberapa minggu belakangan ini Indonesia sedang mengalami gelombang kedua Covid-19 yang ditunjukkan dengan banyaknya kasus baru positif Covid-19 per harinya.
Hal ini menyebabkan kapasitas rumah sakit di berbagai daerah penuh, sehingga banyak pasien yang membutuhkan perawatan menjadi sulit untuk mendapatkan rumah sakit.
Tak tinggal diam dengan kondisi tersebut, pemerintah pun mengerahkan berbagai cara untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan perawatan pasien Covid-19, bahkan beberapa rumah sakit pun saat ini membuka tenda darurat untuk kondisi ini.
Baca Juga: Riza Patria Sebut Pemrov DKI Telah Siapkan TPU Dengan Kapasitas 1500 petak Makam Minggu Depan
Angkat suara terkait dengan hal ini, Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin menyebtukan bahwa pemerintah saat ini kewalahan menyiapkan fasilitas kesehatan untuk menjawab kebutuhan perawatan pasien Covid-19.
Maka, dirinya meminta kepada seluruh masyarakat untuk taat dan disiplin dengan regulasi PPKM yang saat ini dijalankan.
“Pemerintah sekarang pontang-panting menyiapkan perawatan, sampai banyak sekarang yang pasang tenda rumah sakit, kekurangan oksigen, kekurangan tenaga kesehatan,” ungkapnya seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: RS USU Kota Medan Melakukan Vaksinasi Perdana untuk Anak
Hal ini disampaikannya pada saat pertemuan dengan para ulama, tokoh agama Islam, dan kepala daerah secara hybrid di Istana Wakil Presiden.
Dalam kesempatan tersebut dirinya ingin semua masyarakat menyadari bahwa saat ini tingkat penyebaran, penularan, dan keparahan Covid-19 sudah mencapai angka yang luar biasa dengan masuknya berbagai varian baru.
Terbukti dengan angka kematian karena virus corona pun meningkat, kapasitas rumah sakit yang penuh, bahkan banyaknya tenaga kesehatan yang juga terpapar dan meninggal dunia.
Baca Juga: Wapres Resmikan Pasar dan Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Pariaman, Sumbar
“Ini hal yang ingin saya sampaikan kepada para kiai, sekarang rumah sakit sudah tidak menampung, kekurangan oksigen, tenaga kesehatan banyak yang wafat,” sambungnya.
Bahkan Ma’ruf juga menyebtukan hingga saat ini ulama yang meninggal dunia kareana Covid-19 mencapai 541 orang, maka ia pun mengajak seluruh ulama dan tokoh agama Islam untuk mendukung pemerintah menghadapi pandemi ini.
“Saya mengajak sahabat-sahabat saya untuk bersama dengan pemerintah menanggulangi Covid-19, bersama pemerintah kita berjuang, berjihad menghadapi bahaya Covid-19,” ungkap Ma’ruf.
Baca Juga: Pemerintah Akan Bagikan Paket Obat Covid-19 Bagi Warga Kurang Mampu
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com, dengan judul ‘Wapres Sebut Pemerintah Kewalahan Sediakan Tempat Perawatan Pasien Covid-19’.