Palembang, Sonora.ID - Polda Sumsel berkoordinasi dengan PT OKI Pulp & Paper Mills turut berpartisipasi membantu pengadaan liquid oxygen dan gas oxygen demi memenuhi kebutuhan oksigen para pasien Covid-19 di sejumlah daerah.

Launching pengiriman ini dilepas langsung Gubernur Sumatera-Selatan dengan disaksikan Kapolda Sumsel dan pejabat utama Polda Sumsel dan Pangdam II Sriwijaya, di halaman apel Mapolda Sumsel Senin (12/7) pagi.

“Kita mengapresiasi apa yang dilakukan PT Sinar Mas group yang telah menyalurkan CSR-nya berupa pemberian oksigen untuk kemudian diserahkan kepada dinas terkait yang ditugaskan mendistribusikan oksigen gratis ini ke rumah sakit yang membutuhkan,” terang Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S, MM.

Baca Juga: Jateng Oksigen Stock System Dioptimalkan, Tim Satgas Diperkuat

Pengiriman perdana dilakukan dengan menggunakan 2 unit ISO Tank kapasitas 15 ton (total 30 ton) untuk diangkut ke pusat distribusi dan nantinya akan dilakukan pengisian ke dalam tabung-tabung oksigen untuk segera didistribusikan kepada rumah sakit yang membutuhkan.

Dalam sambutannya, Gubernur Sumsel H Herman Deru juga mengapresiasi kepedulian PT Sinar Mas gruop yang telah menyalurkan CSR-nya berupa pemberian oksigen untuk kebutuhan medis dalam penanganan Covid 19 kepada rumah sakit di Palembang yang membutuhkan oksigen.

"Ini semua atas inisiasi bapak Kapolda Sumsel yang telah mengajak perusahaan di Sumsel yang memproduksi oksigen untuk menyalurkan bantuan medis bagi rumah sakit yang membutuhkan. O2 merupakan sarana kehidupan yang paling utama dibutuhkan manusia," terangnya.

Baca Juga: KPPU Pantau Harga Obat dan Tabung Oksigen di Makassar, Ini Hasilnya

Deru menuturkan, PT Sinar Mas gruop tidak hanya menyalurkan CSR-nya untuk Sumsel saja namun di luar Sumsel seperti di Jawa Barat pun diberikan bantuan oksigen.

"Pemberian oksigen ini lebih dari materi. Karena saudara saudara kita yang terkena Covid sangat membutuhkan bantuan oksigen mungkin saja mereka punya uang tapi oksigen tidak ada jadi oksigen ini bisa menyelamatkan nyawa manusia," bebernya.

Mantan Bupati OKU Timur ini, sangat bangga apa yang telah dilakukan PT Sinar Mas group. Bukan karena paksaan sesuai dengan hati nuraninya PT Sinar Mas group tergerak untuk membantu oksigen.

"Semoga ini terus berkesinambungan dan apa yang telah dilakukan sinar mas group bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak," tandasnya.

Komitmen ini akan direalisasi melalui pengadaan stok oksigen sebanyak 1.200 ton per bulannya yang akan dipasok oleh PT OKI Pulp & Paper Mills, PT Indah Kiat Pulp & Paper- Perawang Mills dan PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry. Dari kapasitas 1.200 ton liquid oxygen ini, sedianya akan mampu mengisi sekitar 1.000.000 tabung oksigen medis dengan volume 1 M3.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Pastikan Pasokan Oksigen Rumah Sakit Aman

Di masa pandemi sekarang ini, OKI mills mengoptimalkan produksi oksigen hariannya dan bahkan memproduksi ekstra untuk turut dapat berpartisipasi dalam pengadaan oksigen untuk pasien COVID-19.

“Dengan mengoptimalkan produksi oksigen cair, kita bisa membantu mengatasi kekurangan oksigen di wilayah Sumatera Selatan, Riau, Jambi dan Pulau Jawa,” ujar Managing Director Sinar Mas Saleh Husin.

Penyerahan dan pengiriman perdana oksigen cair ini untuk Pemerintah Provinsi Sumatera-Selatan dan Pemerintah Provinsi Jawa-Barat, guna mendukung ketersediaan oksigen di dua wilayah tersebut.

Baca Juga: KPPU Pantau Harga Obat dan Tabung Oksigen di Makassar, Ini Hasilnya

“Ini murni program CSR kami karena melihat masih tingginya permintaan oksigen dan langkanya ketersediaan di masyarakat. Kami berharap, langkah ini bisa membantu pemerintah untuk segera menurunkan angka positif Covid-19 di Indonesia,” tambah Saleh.

Pengiriman perdana ini sedianya akan segera diikuti dengan pengiriman ke wilayah lain yang membutuhkan.

Selama ini produksi gas di OKI tidak diperjualbelikan, namun diproduksi untuk memenuhi kebutuhan internal Perusahaan.

PT OKI Pulp & Paper Mills merupakan salah satu unit usaha Sinar Mas yang beroperasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan, yang mendapat pasokan bahan baku dari para mitra pelaku usaha kehutanan.

Sebagai perusahaan yang juga menyandang status sebagai Objek Vital Nasional, selain sebagai penggerak perekonomian, juga memiliki fungsi yang sangat strategis untuk mendukung pemerintah mengatasi Covid-19.

Turut hadir menerima secara simbolis bantuan oksigen untuk Pemerintah Provinsi Jawa-Barat, PIC Monitoring Program Pengadaan Oksigen Jabar, Elp N dan Wakil Ketua Posko Harian Oksigen Jabar, Begin Troys.

Baca Juga: Timbun Obat, Oksigen, hingga Bahan Pokok, MUI: Hukumnya Haram!