“Yang penting di sini adalah bahwa setiap orang memiliki hak dan harus memiliki hak akses ke vaksin, ini terlepas dar masalah keuangan,” tegasnya dikutip dari WHO.int.
Seluruh dana dari program tersebut, disebutkan ditanggung melalui bank pembangunan multilateral, Bank Dunia, dan lembaga internasional lainnya.
Dengan demikian, Direktur Eksekutif Program Darurat WHO, Dr. Mike Ryan menyatakan bahwa Indonesia seharusnya dapat mengajukan vaksin melalui program COVAX tersebut, agar bisa memenuhi kebutuhan vaksin bagi seluruh masyarakat.
Baca Juga: Dokumen Vaksin Jadi Syarat Pengurusan di Kelurahan, Ini Penjelasan Wali Kota Makassar
Mengigat peningkatan kasus sebesar 44 persen selama satu pekan terakhir dan peningkatan kematian hingga 71 persen tersebut membuat Indonesia tengah berada dalam situasi yang sangat sulit.
Maka, sangat penting adanya kampanye vaksin gratis pada masyarakat agar mengurangi risiko kematian dan kasus baru.
“Intinya vaksinasi gratis dalam kampanye melakukan imunisasi massal terutama kaum rentan dan tenaga kesehatan adalah rencananya,” sambungnya.
Baca Juga: Vaksinasi Dijadwalkan Ulang, Masyarakat Kecewa Hingga Dugaan Vaksin yang Tak Ada