Pastikan Kesehatan Hewan Kurban, Pemkot Surabaya Turunkan Tim Pemeriksaan Lapak

19 Juli 2021 12:15 WIB
Tim DKPP Kota Surabaya melakukan pemeriksaan kesehatan bagi hewan kurban di berbagai titik lokasi penjualan hewan, Minggu (18/07/2021).
Tim DKPP Kota Surabaya melakukan pemeriksaan kesehatan bagi hewan kurban di berbagai titik lokasi penjualan hewan, Minggu (18/07/2021). ( Sonora FM Surabaya)

Surabaya, Sonora.ID - Menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya melakukan pemeriksaan kesehatan bagi hewan kurban di berbagai titik lokasi penjualan hewan, Minggu (18/07/2021).

Kepala DKPP Kota Surabaya, Yuniarto Herlambang mengatakan pemeriksaan itu telah dilakukan sejak minggu lalu.

Setiap harinya, tim yang sudah dibentuk oleh Herlambang sebanyak enam kelompok berkeliling melakukan pemeriksaan kesehatan hewan di setiap lapak penjualan.

Baca Juga: Tahun ini, Pedagang Kambing Kurban Mengaku Mengalami Penurunan Penjualan

Hasilnya,  ratusan hewan kurban dinyatakan sehat dan layak dikonsumsi masyarakat.

“Alhamdulillah ratusan hewan yang telah diperiksa aman dan siap disembelih,” kata Herlambang.

Ia menjelaskan, pemeriksaan ini dilakukan meliputi beberapa pengecekan kondisi tubuh bagian. Diantaranya yakni kesehatan mata, bulu, mulut, gigi, termasuk lendir dari hidung hewan kurban.

“Setelah pemeriksaan kesehatan, lalu pada hari H setelah disembelih dagingnya kita periksa lagi. Biasanya lokasinya berada di masjid-masjid,” urainya.

Baca Juga: Masyarakat Diminta Waspada Penyakit Menular Pada Hewan Kurban

Tak hanya itu, Herlambang mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan di hari pertama sampai dengan saat ini, tidak ditemukan hewan kurban yang dijual oleh para pedagang dengan kondisinya sakit.

Artinya, semua hewan sehat dan siap untuk dikorbankan. Namun begitu, dia mengurai ada beberapa hewan yang diberi vitamin agar lebih fit kondisinya.

“Nah yang seperti itu kita pantau. Kita beri vitamin dan kami datangi lagi. Itu biasanya butuh suplemen tambahan. Tapi semuanya kesehatannya fit,”urainya.

Baca Juga: DP2 Temukan 551 Hewan Tidak Layak Kurban di Makassar

Menurut Herlambang, hal ini rutin dilakukan setiap menjelang Hari Raya Idul Adha untuk memastikan kesehatan hewan kurban sebelum disembelih dan dikonsumsi oleh masyarakat.

Tak hanya memastikan kondisi kesehatan saja, tim yang diterjunkan ini juga memantau protokol kesehatan (prokes) para pedagang.

“Seperti menyiapkan tempat cuci tangan, sabun untuk pengunjung serta wajib mengenakanmasker,” pungkasnya. 

Baca Juga: 50 Persen Kambing yang Dijual di Palembang Tidak Memenuhi Syarat Kurban

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm