Wedding Organizer Imbau Keluarga Pengantin Taat Prokes saat Resepsi di Masa Pandemi

19 Juli 2021 19:20 WIB
ilustrasi wedding organizer
ilustrasi wedding organizer ( pixabay)

Palembang, Sonora.ID - Acara pernikahan di masa pengetatan PPKM mikro sulit untuk dilaksanakan mengingat adanya pembatasan-pembatasan dari pemerintah.

Wira alfarizi, Owner Wedding Organizer Keluarga Baba kepada Sonora (17/07/2021) mengatakan pemberlakuan PPKM mikro terkesan mendadak sehingga banyak resepsi pernikahan banyak yang diundur atau batal digelar selama PPKM padahal banyak resepsi pernikahan yang sudah ditetapkan ditanggal yang terdapat dalam masa PPKM mikro.

“Semua sama baik di Palembang dan di Indonesia lagi demam. Ikut saja aturan pemerintah tapi sebaiknya ada kebijakan-kebijakan duduk bareng. Saat 3 Juli masih boleh resepsi, tanggal 6 ada surat pengajuan Kapolresta ke Walikota tentang PPKM. Tanggal 6 belum diumumkan, tanggal 9 Juli diumumkan. Tanggal 10 ada yang nikah. Semua panic tidak bisa tidur, semua sudah disiapkan."

Baca Juga: Pertamina Pastikan Kebutuhan Energi Terpenuhi Selama Pandemi

"Pembayaran juga sudah terutama catering, semua sudah disiapkan, venue, gedung, hotel, wo juga sudah, tiba-tiba keluar aturan. Kaget, dadakan. Tanggal 9 WO kumpul lewat virtual membahas point resepsi hanya 30 orang. Ada pemeriksaan satgas PPKM. 30 orang dari awal sampai akhir atau bagaimana?. Atau boleh bergantian 30 orang keluar, bergantian 30 lagi?. Akhirnya 50% agenda pernikahan diundur. Jadwal yang harusnya tinggal jalan diundur karena tidak siap dan belum menerima hal seperti itu karena rata-rata orang Palembang ingin mengundang banyak orang. Keluarganya saja bisa 50 orang belum tamunya,” ujarnya.

Ia menambahkan perhimpunan wedding organizer (wo) seharusnya menghadap pemerintah namun bukan menolak menyampaikan agar segala aturan jangan disampaikan dadakan.

Baca Juga: Masyarakat Dapat Mencontoh Pergelaran Piala Eropa di Tengah Pandemi Covid-19

“Tiba-tiba keluar malam-malam. Agak kasihan dengan pengantin yang sudah mengundang. Keluarga juga sudah datang dari luar kota tiba-tiba tidak jadi, mereka terpaksa bertahan menunggu sampai 20 juli. Ada hoax  yang mengatakan PPKM akan diperpanjang lagi, tapi kami tetap menunggu kabar dari pemerintah,” tukasnya.

Ia mengatakan kondisi resepsi pernikahan saat pandemi lebih longgar ketimbang saat PPKM, PPKM lebih ketat.

Tamu undangan dikurangi hanya orang tua sebagai wali, yang dituakan sebagai saksi, ibu dan adik beradik. Padahal ini adalah moment yang ditunggu keluarga besar.

“Itu yang paling berat untuk menahan mengundang banyak-banyak. Tidak ada tenda yang berlebihan, Cuma boleh 2 unit dirumah. Bila lebih, informasinya akan dibubarkan petugas. Acara dipangkas. Biasa ada upacara penyambutan kini dihilangkan. Pengantin laki-lakinya datang langsung akad, tidak ada sungkeman dan suap-suapan. Langsung foto-foto dan makan. Makan juga harus menggunakan kotak. Kotak akan habis bila tidak pesan jauh-jauh hari sebab diborong wo yang besar-besar,” ujarnya.

Baca Juga: Himbau Prokes, Kendaraan di Palembang Ditempel Sticker

Dirinya menambahkan masyarakat atau keluarga yang akan menyelenggarakan pernikahan di masa PPKM bisa saja dilakukan tapi butuh kerjasama dalam melaksanakan prokes yang ketat sebab petugas polisi, kelurahan, pol.pp akan datang memantau.

“Lebih disederhanakan dan penggunaan masker harus disiplin jangan takut make up rusak terus masker dibuka. Harus kerjasama. Mari sama-sama berdoa agar pandemic bisa segera berlalu dan bisa segera normal,” tukasnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm