Makassar, Sonora.ID - Sebagai upaya antisipasi lonjakan konsumsi LPG masyarakat pada Hari Raya Idul Adha, Pertamina Regional Sulawesi menambah stok sebanyak 932.520 tabung LPG 3 kilogram di wilayah kerjanya.
Penambahan stok LPG yang cukup banyak itu seiring diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sebagian kota dan kabupaten di Sulawesi.
Kebijakan tersebut membuat sebagian aktivitas masyarakat beralih ke rumah dan dapur. Sehingga pemakaian LPG dipastikan meningkat.
Baca Juga: Pertamina Pastikan Kebutuhan Energi Terpenuhi Selama Pandemi
Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan, alokasi pasokan LPG 3 kg itu lebih banyak 6,34% dibandingkan konsumsi normal pada Juli.
“Penambahan ini juga dilakukan sebagai respon atas permintaan beberapa kabupaten/kota berupa operasi pasar untuk menekan inflasi daerah,” ujar Laode dalam keterangannya di Makassar, Senin (19/7/21).
Adapun 900 ribu lebih tabung LPG, kata Laode, dibagi untuk 6 provinsi di Sulawesi.
Masing-masing, Sulawesi Selatan sebanyak 605.120 tabung, Sulawesi Tengah 68.320 tabung, Sulawesi Utara 74.840 tabung.
Selanjutnya, Sulawesi Tenggara sebanyak 66.080 tabung, Gorontalo 73.920 tabung dan Sulawesi Barat 44.240 tabung.
Baca Juga: Pertamina Pastikan Kebutuhan Energi Terpenuhi Selama Pandemi
Lebih lanjut Laode menuturkan, selain menambahkan pasokan LPG 3 Kg, pihaknya juga memastikan pasokan BBM dalam keadaan aman selama masa PPKM.
"Selama masa PPKM ini, kami pastikan pasokan BBM aman dan penerapan protokol kesehatan di SPBU dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19," tandasnya.