Palembang, Sonora.ID -Salah satu terapi yang dapat diberikan kepada pasien covid-19 adalah terapi plasma konvalesen.
Bunga Anggraeni Sari, S.Si, Quality Control UTD PMI Palembang dalam acara The Voice of People (21/07/2021) menjelaskan bahwa tujuan terapi konvalesen adalah untuk menetralisir pasien covid-19.
“Tiap hari ada peningkatan, perhari ada 4 sampai 5 pendonor maupun calon pendonor,” ujarnya.
Ia menambahkan untuk meningkatkan pendonor konvalesen maka pihaknya berkerjasama dengan instansi-instansi lain dan masyarakat umum untuk melakukan donor konvalesen.
Baca Juga: Ingin Donor Plasma Konvalesen? Berikut Ini Syarat, Alur, dan Biaya Pengobatannya
“Kriterianya, laki-laki atau perempuan usia 18 sampai 60 tahun. Untuk perempuan yang sudah menikah belum pernah hamil. Penyintas covid boleh donor setelah 14 hari dinyatakan negatif, setelah swab ke dua,” ucapnya.
Bunga mengatakan calon pendonor konvalesen sebaiknya penyintas covid yang bergejala berat karena memiliki titer antibodi yang baik. Yang bergejala ringan kebanyakan titer antibodinya tidak memenuhi standar.
“Pendonor rata-rata usia 30 tahun keatas, karena usia tersebut yang paling banyak kena covid. Golongan darah rata-rata sama, yang jarang golongan darah AB,” ujarnya.
Baca Juga: Ratusan Santri Salatiga Siap Donor Plasma Konvalesen, Pesantrennya Pernah Jadi Klaster Corona
Dirinya menambahkan alur permintaan plasma konvalesen dimulai dari dokter pasien di rumah sakit menyarankan agar mencari pendonor konvalesen, rumah sakit akan mengubungi PMI.
Bila PMI ada stok, maka akan langsung didistribusikan, bila tidak maka akan mencari pendonor terlebih dahulu.
“PMI akan menghubungi pendonor-pendonor. PMI punya daftar penyintas covid. Bila tidak memungkinkan maka akan menghubungi UTD lain diluar kota Palembang. Dari luar apabila ada stok maka akan langsung dikirim. Dimaksimalkan satu hari sampai, bila tidak memungkinkan maka harus menunggu terlebih dahulu,” katanya.
Baca Juga: Minim Pendonor, Permintaan Plasma Konvalesen di Banjarmasin Menumpuk
Ia mengatakan kendala yang dihadapi terkait donor konvalesen adalah minimnya pendonor konvalesen serta screening yang ketat sehingga banyak yang tidak memenuhi syarat bagi calon pendonor.
"Hanya berapa yang lolos screening sedangkan permintaan banyak, stok terbatas. Bagi penyintas covid sebaiknya secara sukarela datang ke PMI untuk mendonorkan konvalesennya. Akan discreening, bila lolos maka akan diambil darahnya,” tutup dia.
Baca Juga: Divaksin Tak Bisa Jadi Pendonor Plasma Konvalesen, Stok di Banjarmasin Menipis