“Ini orang yang mau vaksin mandiri saja sulit mendapatkan vaksin, apalagi yang gratis,” tambah politikus Partai Gerindra ini.
Ia juga berharap kebijakan yang diambil pemerintah tak kaku dan menyesuaikan kondisi yang ada.
Apalagi tak sedikit masyarakat yang domisili dan tempat aktivitasnya berada di daerah berbeda. Sebagai contoh, warga yang tinggal di Kota Banjarmasin bisa saja bekerja di Kota Banjarbaru atau Kabupaten Banjar, begitu juga sebaliknya.
Menurut Lutfi, kebijakan itu baru cocok diterapkan bagi para pendatang yang merupakan orang luar Kalimantan Selatan. Baik yang datang dari bandara maupun pelabuhan dan jalur darat di perbatasan antar provinsi.
Terlebih jika melihat kasus yang terjadi, di mana varian delta banyak menyebar di luar Kalimantan, sehingga harus ada proteksi lebih ketat untuk warga pendatang yang masuk ke provinsi ini.
Baca Juga: PPKM Kembali Diperpanjang, Syarat Perjalanan KAJJ Diperlonggar