Sonora.ID - Saat ini Otoritas Jasa Keuangan Indonesia telah menyiapkan berbagai jenis alat untuk investasi yang cukup menjanjikan.
Mulai dari saham, reksadana, deposito, oligasi, tabungan berjangka, emas dan banyak lainnya.
Menilik banyaknya jenis investasi ada beberapa hal yang wajib diketahui investor sebelum benar-benar menggelotorkan harta kekayaannya.
Tujuannya agar tidak rugi dan hasil investasinya sesuai dengan yang diinginkan oleh para investor pemula.
Namun sayangnya hal dasar ini kerap kali diabaikan oleh para investor pemula yang membuatnya tak jarang jadi merugi.
Padahal jika dasar-dasar berikut ini dipahami dengan seksama maka akan membuat para investor pemula memiliki landasan sehingga tepat dalam memilih jenis investasi:
Baca Juga: Lakukan 5 Hal ini Jika Terlanjur Terjerat Pinjaman Online Ilegal
1. Paham Tujuan Investasi
Hal ini memang terkesan sepele namun nyatanya memahami tujuan investasi akan membuat investor semakin berhati-hati dan jeli dalam melakukan transaksi investasi.
Menurut VP Retail Sinarmas Sekuritas, Arief Maulana, memiliki tujuan investasi akan membantu para investor pemula menentukan instrument investasi yang sesuai dengan kebutuhannya.
“Kita harus punya tujuan investasi, kalua gak punya namanya spekulasi,” ujarnya
Menurut Arief Maulaa, saat ini susah banyak kasus anak muda yang terjebak spekulasi lantaran asal berinfestasi tanpa mengerti dasar-dasarnya.
“Anak-anak muda jangan sampai terjebak spekulasi,” tambahnya.
Baca Juga: 5 Alasan Cerdas Bertransaksi Emas Harus di Pegadaian, Investasi Aman Hati Tenang
2. Memiliki Ilmu dasar Investasi
Hal dasar lainnya yang wajib dimiliki oleh para investor pemula adalah memiliki bekal pemahaman yang cukup sebelum benar-benar mempraktekannya.
Pasalnya praktek tanpa mengetahui teori bagaikan berjalan dengan mata tertutup.
Para investor pemula harus memiliki pemahaman dasar investasi, mengerti jenis investasi dan pola investasi.
Sehingga saat memilih jenis invetasi para pemula akan mengetahui plus minus langkah yang diambilnya.
Tidak hanya itu dengan memiliki ilmu dasar investaso yang cukup akan membuat para pemula mengerti keuntungan dan kerugian dari system investasi yang diambilnya.
“Jangan langsung jump in sebelum mengetahui dasarnya” ujar Direktur Sinarmas Sekurita, Ferita Tanudjaja.
Baca Juga: Reksa Dana Investasi Paling Pas untuk Anak Muda, Begini Tips Mudah Menjalaninya
3. Menyediakan Uang Sejak Awal
Mungkin banyak para pemula yang berinvestasi berfikir bahwa akan melakukan investasi jika memiliki uang sisa. Padahal anggapan tersebut salah.
Pasalnya untuk benar-benar dapat bisa berinvestasi Anda harus menyediakan keuangan sejak awal. Tujuannya agar uang tidak tercampur aduk dengan kebutuhan sehari-hari.
Dan memastikan tidak akan memakan biaya yang eharusnya digunakan untuk kebutuhan.
Baca Juga: Investasi Masa Depan Bagi Milenial, Pilih Reksa Dana atau Saham?
4. Analisa dan Tingkatkan Secara Bertahap
Jika Anda telah merasakan terjun untuk berinvestasi maka ada baiknya untuk tidak hanya berputar pada lini yang sama.
Untuk mencapai cuan tertentu ada baiknya untuk menganalisa kembali sejauh mana hasil investasi yang telah Anda lakukan dan meningkatkannya secara perlahan.
Tujuannya agar kemampuan analisa investor meningkat sehingga menghasilkan cuan yang cukup.
Baca Juga: Rekomendasi Investasi yang Cocok untuk Mahasiswa Menurut Pakar