Makassar, Sonora.ID - Pemprov Sulsel tak hentinya memberikan apresiasi kepada Safaruddin, kakek yang viral lantaran menempuh perjalanan jauh demi ikut vaksinasi.

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengajak kakek Safaruddin hadir pada rapat virtual bersama Menteri Kesehatan RI, Budi Sadikin serta youtuber kenamaan, Deddy Corbuzier, di Kantor Gubernur, Jumat (30/7/21).

Dalam kesempatan itu, Menteri Budi memberi perhatian atas viralnya video kakek Safaruddin di media sosial.

Menurutnya, fenomena media sosial dapat menjadi gaya baru untuk lebih menyosialisasikan kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Makassar Kehabisan Stok Vaksin Covid-19, Berikut Ini Penyebabnya

Utamanya terkait kesehatan, mulai dari protokol kesehatan hingga pentingnya vaksinasi.

"Saya pengen ke depannya kita komunikasi ke publik menjadi lebih gaya baru deh, di kesehatan pun mengkomunikasikan kebijakan kesehatan, protokol kesehatan, itu bisa dengan gaya yang bisa lebih mudah dipahami oleh masyarakat," ucap Menkes Budi.

Salah satu bentuk komunikasi dan sosialiasi yang cukup efektif, kata Menteri Budi, yakni melalui video.

Seperti kisah Safaruddin, yang secara tak disengaja direkam dan diunggah oleh warganet. Praktis, perjuangan kakek Safaruddin yang rela menempuh jarak 15 kilometer untuk vaksinasi itu akan menjadi inspirasi bagi masyarakat.

Dalam pertemuan virtual tersebut, Menteri Budi dan Deddy Cobuzier sempat berbincang dengan Safaruddin terkait alasannya mengikuti vaksinasi.

Baca Juga: Gubernur Sumsel: Vaksinasi Ditargetkan Rampung Akhir Tahun 2021

"Alasan bapak mau di vaksin, kenapa pak? Apa karena keinginan sendiri atau keluarga?," tanya Menkes.

"Atas keinginan sendiri karena saya takut covid pak," jawab Safaruddin.

Menteri Budi meminta kepada Safaruddin agar mengedukasi keluarga, kerabat dan lingkungannya untuk ikut divaksin.

Menkes juga berharap, sikap gigih Safaruddin menjadi pendorong bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan untuk turut menjalani vaksinasi.

Apresiasi serupa disampaikan Deddy Corbuzier. Deddy juga meminta kepada Safaruddin untuk bisa membantu pemerintah menyosialisasikan pentingnya vaksinasi sebagai bentuk pertahanan tubuh menghadapi virus Covid 19.

Baca Juga: Ketersediaan Hanya Cukup untuk Seminggu, Menkes Kirimkan Vaksin ke Solo

"Bapak nanti kalau sudah punya handphone bisa foto dirinya untuk dijadikan status WhatsApp. Sampaikan ke teman-temannya juga untuk bisa ikut vaksin," pinta Deddy.

Menanggapi permintaan Menkes Budi dan Deddy, Safaruddin menyatakan siap ambil bagian menyebarkan informasi terkait pentingnya vaksinasi bagi masyarakat, khususnya bagi kalangan manula.

Safaruddin mengaku, saat ini keenam anaknya telah divaksin. Hanya tersisa istrinya saja yang belum divaksin karena kondisinya sedang sakit.

"Iye pak, insya Allah saya siap sampaikan ke teman-teman untuk ikut vaksin," katanya.

 Baca Juga: Gubernur Sumsel: Vaksinasi Ditargetkan Rampung Akhir Tahun 2021

Plt Gubernur Beri Hadiah Motor untuk Kakek Safaruddin

Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam kesempatan itu menilai, sosok Safaruddin adalah inspirator bagi kalangan manula di Sulawesi Selatan untuk dapat menjalani vaksinasi.

"Ini kan menjadi inspirator bahwa orang tua pun mau divaksin dan tidak takut. Kita mau bapak Safaruddin ini menjadi terdepan promosi vaksin di Sulawesi Selatan," tegasnya.

Sudirman menyampaikan kepada Menkes Budi, animo masyarakat untuk menjalani vaksinasi cukup tinggi.

Olehnya itu, ia berharap agar Kementerian Kesehatan senantiasa memberikan perhatian dan memprioritaskan Sulawesi Selatan untuk pemberian vaksin.

Usai rapat, Sudirman memberikan hadiah kepada Safaruddin sebuah motor agar bisa digunakan menjalani aktivitasnya sehari-sehari.

Termasuk untuk menghadiri pelaksanaan vaksinasi tahap keduanya nanti.

Baca Juga: Gandeng Pemkab Bogor, BPBD Jabar Targetkan 56 Ribu Warga Tervaksinasi