Banjarmasin, Sonora.ID - Pengendalian Covid-19 di Banjarmasin sejatinya menjadi tanggung jawab bersama. Bisa dibayangkan, jika hanya berpangku dengan Pemerintah Kota, bisa jadi pandemi Covid-19 akan sangat sulit untuk dikendalikan.
Apalagi di tengah angka kasus Covid-19 yang melonjak. Dan kapasitas pelayanan di rumah sakit semakin terbatas.
Seperti halnya yang dilakukan oleh kumpulan orang-orang yang tergabung dalam gerakan Sedekah Lillah Fii Sabilillah (Selfii), yang turut membantu warga sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman).
Baca Juga: Langgar Prokes dan Tolak Isoman, WNA Rusia Dideportasi dari Bali
Berpusat di Apotek Biofarma yang berlokasi di Jalan Kinibalu, Kec. Banjarmasin Tengah, para relawan ini mengepak paket semua keperluan warga isoman sebelum diantar ke rumah masing-masing.
Paket yang diberikan terdiri dari obat-obatan herbal, multivitamin, air mineral dan makanan (nasi kotak) guna meningkatkan imunitas tubuh.
"Obat-obatan herbal seperti habbatussauda dan qusthul hindi. Kemudian vitamin C, vitamin D dan nasi kotak. Semuanya kita antar ke rumah masing-masing warga. Kalau dihitung-hitung satu paket nilainya Rp85 ribu untuk sekitar 5 hari," ucap Iwan, Founder Sedekah Lillah Fii Sabilillah, saat ditemui Smart FM, Sabtu (31/07) pagi.
Baca Juga: Langgar Prokes dan Tolak Isoman, WNA Rusia Dideportasi dari Bali
Iwan menjelaskan, beberapa syarat warga yang bisa mendapatkan bantuan ini. Mula-mula warga mengisi formulir melalui google form yang disediakan oleh pihaknya.
Syarat utama yang harus dipenuhi adalah warga Banjarmasin dan menyertakan hasil reaktif dari swab rapid antigen.
"Sejak Kamis (29/07) lalu sampai dengan sabtu (31/07) kami buka pendaftaran, sudah ada 149 orang yang menginginkan suplai vitamin ini. Jumlah itu sudah kami verifikasi sesuai persyaratan. Tapi kami coba usahakan perpanjang lagi nanti pendaftarannya," tambahnya.
Lantas, dari mana uang yang mereka dapat untuk memberikan bantuan ini?
Iwan membeberkan, bahwa mereka juga open donasi bagi para dermawan yang ingin menyisihkan hartanya untuk membantu sesama.
Baca Juga: Dinkes di Wilayah Sumsel Diminta Perhatikan Pasien yang Isoman
Meskipun diakuinya, hasil donasi yang mereka dapat tidak seluruhnya bisa memenuhi keperluan yang dibutuhkan.
"Donasi yang masuk ada sekitar Rp5 juta. Tapi pengeluarannya sudah lebih dari itu. Karena tujuannya sosial, jadi kami juga pakai dari dana pribadi," tutupnya.
Sementara itu, salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, pada saat itu terlihat datang ke apotek Biofarma untuk memintakan suplemen untuk keluarganya yang sedang menjalani isoman, Sabtu
"Mau minta suplemen buat keluarga yang lagi isoman. Sekarang sulitnya juga kalau mengharap Pemerintah terus," ujarnya singkat.