Palembang, Sonora.ID – Provinsi Sumatera Selatan masuk dalam lima besar Provinsi di Indonesia dalam Penilaian Indeks Inovasi Daerah 2021.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (Litbang Kemendagri), Agus Fatoni mengatakan untuk perkembangan terkini progres input indeks inovasi daerah tahun 2021 ada lima provinsi dengan hasil penilaian tertinggi salah satunya Provinsi Sumater Selatan. Kemudian Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Papua dan Nusa Tenggara Timur.
Sedangkan untuk tingkat Kabupaten/kota masing-masing ada 10 tertinggi dalam Penilaian Indeks Inovasi Daerah 2021.
Dikatakannya, dari seluruh progres data yang tercatat sebanyak 543 daerah yang sudah melakukan input. Sedangkan 32 daerah lainnya belum melakukan input data.
Karena itu dia harapkan bagi daerah yang belum menginput data segera melakukan input data dengan mengsisi indeksi inovasi daerahnya masing-masing.
“Pengukuran atau penilaian indeks inovasi daerah ini dilakukan dalam rangka pembinanaan kepada daerah untuk penyelenggaraan pemerintahan daerah. Artinya Inovasi yang dilakukan daerah patut diapresiasi,” jelasnya.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Kembali Salurkan Kouta Vaksin untuk Sumsel
Berdasarkan data lanjut dia partisipasi indeks inovasi daerah dari tahun 2018 hingga 2021 ini terus mengalami peningkatakan.
Inovasi lanjut dia bukanlah tujuan namun menjadi salah satu metode dalam rangka mencari penyelesaian persoalan yang ada.
“Inovasi ditingkat global akan bisa terangkat ketika kita melakukan inovasi daerah. Disamping itu kita juga melakukan inovasi dalam rangka menuju budaya kerja yang lebih baik lagi,” tutupnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya mengucapkan terima kash kepada semua jajaran Pemprov Sumsel terus melakukan inovasi. Menurutnya Provinsi Sumsel termasuk daerah yang cukup baik karena masuk lima besar.
“Saya kira kita cukup baik dari beberapa Provinsi di Indonesia,” ucapnya.
Dia harapkan kepada seluruh 17 Kabupaten/Kota untuk tetap terus berinovasi tidak lain dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
“Harapan kita nanti untuk Kabupaten/Kota di Sumsel tetap ikut berinovasi. Yang mana inovasi ini dimaksud untuk merubahkan mindset kita dalam mempercepat kebijakan -kebijakan dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat,” pungkasnya.
Baca Juga: Realisasi Vaksinasi Remaja di Palembang Masih di Bawah 10 Persen