Palembang, Sonora.ID – Didorong dari latar belakang IT dan ingin membantu masyarakat yang terdampak akibat pandemi covid-19, sekumpulan anak muda mendirikan Gerakan Bantu Sumsel.
Joneten saputra, Inisiator Gerakan Bantu Sumsel kepada Sonora (05/08/2021) mengatakan bahwa banyak warga prasejahtera dan membutuhkan bantuan terutama saat isoman.
Komunitas Palembang Digital bersama Founder Start up mencoba memberikan bantuan bagi warga yang terdampak covid-19.
“Palembang atau Sumsel minim data yang tersentralisasi, artinya bila ingin tahu warga yang mana yang terdampak covid kita tidak punya akses informasi. Data dibutuhkan saat ini, data menjadi penentu kebijakan. Kita punya visi gerakan bantu sumsel, platformnya berupa website yang dibangun untuk membantu semua warga terdampak. Mereka bisa melaporkan dirinya, mengisi data atau melihat ada warga yang butuh bantuan bisa juga melapor melalui website tersebut,” ujarnya.
Ada sekitar 60 relawan yang tersebar dibeberapa kecamatan, yang akan memverifikasi data yang masuk. Bila layak diberikan bantuan maka akan diberi bantuan.
“Bila isoman akan diberi obat-obatan, vitamin dan sembako. Bila UKM atau pedagang yang terdampak akibat pandemi maka akan dibantu sembako,” tukasnya.
Baca Juga: Angka Kematian Akibat Covid-19 di Palembang Alami Peningkatan
Data yang terkumpul bisa digunakan siapapun baik pemerintah maupun lembaga social lain yang ingin menyalurkan bantuan.
“Kami siap berbagi kepada mereka yang benar-benar ingin membantu,” ujarnya.
Platform bantu.sumsel.co baru dibentuk sekitar satu minggu lalu, dan kini sudah ada sekitar 80 data yang terkumpul.
“Kami juga berkolaborasi dengan komunitas social lain dalam menyalurkan bantuan,” tukasnya.
Bantuan yang diperoleh sebagian besar berasal dari founder start up, masyarakat umum dan juga anggota komunitas Palembang Digital.
“Jangan khawatir soal transparansi, semua dicantumkan di website by system,” ujarnya.
Dirinya berharap agar ketika melihat warga yang terdampak bisa melaporkan melalui website bantu.sumsel.co dengan mengisi form yang tersedia.
Data tersebut akan diverifikasi, bila layak maka akan diberikan bantuan. Selain bantuan fisik, di dalam platform juga tersedia konsultasi dokter bagi masyarakat yang ingin berkonsultasi saat menjalani isolasi mandiri.
Baca Juga: Sumsel Lima Besar Provinsi Tertinggi Penilaian Indeks Inovasi Daerah