Sonora.ID - Salah satu vitamin yang dipercaya dapat mengurangi risiko infeksi pada saluran pernapasan adalah vitamin D.
Namun vitamin D harus dikonsumsi berdasarkan dosis yang dianjurkan. Karena pada dasarnya tiap tubuh memiliki kadar kebutuhan vitamin yang berbeda.
Jika terlalu banyak mengkonsumsi vitamin malah akan merusak jaringan yang ada ditubuh sehingga menyebabkan kerusakan.
Seorang dokter ahli ortopedi di Mount Elizabeth Hospital, Tony Setiobudi mengatakan bahwa kebanyakan vitamin D akan memicu penumpukan kalsium dalam darah yang dinamakan hiperkalsemia.
Baca Juga: Tips mengurangi Nyeri Punggung Akibat Terlalu Lama Duduk Saat Bekerja
Dr Tony melalui akun youtubenya menjelaskan bahwa efek tersebut bisa sampai dirasakan tubuh saat seseorang mengkonsumsi lebih dari dosis yang dianjurkan.
Efek terapeutik sendiri merupakan hasil penanganan medis yang sesuai dengan apa yang diinginkanm setakar dengan tujuan pemberian penanganan, baik yang telah diperkirakan maupun yang tidak diperkirakan.
Merujuk pada Endocrine Society, dr Tony mengatakan theurapetic range yang dianjurkan untuk vitamin D adalah 40-10 nanogram/ml.
"Kalau dengan minum 2.000-3.000 IU per hari kita bisa mencapai theurapetic range ini, maka minum dosis vitamin D yang lebih tinggi tidak berguna dan hanya meningkatkan risiko keracunan," terangnya.
Baca Juga: Berpengaruh pada Kesehatan, Cegah Gaya Hidup Tidak Aktif Pada Anak