“Memberikan penghormatan dan kesempatan yang sama kepada anak penyandang disabilitas adalah penting dilakukan. Menjadi tugas kita bersama, untuk percaya bahwa mereka memiliki potensi yang sama dan semua orang bisa berkarya. Ke depannya tantangan dan persaingan akan semakin besar maka dari itu kita harus terus konsisten membangun kemampuan mereka agar bisa bersaing,” imbuh Tina
Dosen Pendidikan Luar Biasa Universitas Negeri Yogyakarta, Sukinah dalam kesempatan yang sama mengatakan komitmen kita adalah bagaimana anak-anak penyandang disabilitas tetap terpenuhi haknya terutama hak dalam pendidikan.
“Berangkat dari hal tersebut, kami mendirikan lembaga pendidikan bagi anak penyandang disabilitas Bina Anggita Yogya pada tahun 1999 dan pada 2004 mendapatkan perizinan sebagai lembaga formal penyandang disabilitas. Keterlibatan anak penyandang disabilitas menjadi penting mulai dari keluarga, lingkungan sekitar, dan di sekolah."ungkapnya.
Dengan memberikan pendidikan pada mereka, menurut Sukinah, akan berdampak baik dengan langkah mereka menuju dunia kerja.
Beberapa anak alumni sudah ada yang sukses di dunia kerja, setelah lulus sekolah mereka berhasil lolos bekerja dengan perusahaan mitra mereka.
Ia pun mengajak para orangtua agar bisa memberikan kesempatan yang sama dan terus membimbing anak penyandang disabilitas untuk meningkatkan kemampuan yang dimilikinya.