Saat kejadian, sopir truk bersama dengan kernet pengangkut jagung. Artinya ada dua orang yang ada di dalam truk jagung.
Bus DAMRI juga dihuni dua orang saat kejadian, yakni sopir dan kernet. Keduanya pun kini berada dalam kondisi yang sehat.
"Korban jiwa negatif atau tidak ada atas peristiwa ini. Hanya saja terjadi kerugian materil yang diterima pengendara," ujar Unit Lantas Polsek Sunggal, Bripka P. Tarigan saat di tempat kejadian.
Kondisi fisik kepala truk tampak penyok akibat tabrakan. Kacanya pecah dan terdapat pecahan kaca di sekitar lokasi truk. Butir jagung yang seharusnya ada di dalam karung angkutan pun berserakan di jalan.
Baca Juga: BIN Targetkan 1.000 Siswa SMA Negeri 1 Medan Vaksinasi Covid-19
Warga sekitar jalan membantu membersihkan biji jagung dari jalan. Sementara bus DAMRI terlihat menghantam tiang lampu merah. Satu tiang lampu merah ambruk.
Sementara kondisi fisik bus DAMRI tidak terlalu parah. Hanya beberapa kaca mobil bus DAMRI yang pecah.
Bripka P. Tarigan mengatakan sampai saat ini situasi lalu lintas akibat kecelakaan ini telah cukup terkendali.
"Melaporkan kecelakaan yang ada di depan Manhattan kini situasi lalu lintas cukup terkendali. Sampai saat ini sedang dilakukan evakuasi dengan mobil derek," ungkapnya.