Sonora.ID - Meski telah lama berkarier di dunia musik Tanah Air, musisi Iwan Fals terus menggali pengalaman baru dalam hal bermusik.
Tepat di hari Kemerdekaan Indonesia ke-76 ini, Iwan Fals merilis sebuah lagu berjudul 'Merah Putih'.
Lagu ini merupakan lagu kedua dari album terbaru Iwan Fals yang sedang dipersiapkan.
Sama dengan judulnya, lagu ini berkisah tentang merayakan hari jadi Indonesia yang penuh dengan dinamika yang bergulir dengan cepat.
Baca Juga: Bahas Covid-19, Ini Lirik Lagu '16/01' - Iwan Fals dan Sandrayati Fay
“Indonesia, ya Indonesia; Merah Putih, Pancasila, NKRI dengan segala macam sejarahnya, baik yang modern atau masa lalu. Setiap Senin nyanyi Indonesia Raya di sekolahan. Terus kalau dalam kejuaraan menang, bangga setengah mati. Tanpa bisa dijelaskan kenapa bangga. Lalu kalau diledekin marah, juga sedih kok kita gini-gini aja. Padahal sudah merdeka, tapi masih banyak yang belum percaya kalau kita sudah merdeka. Ya, Indonesia di antara itu,” jelasnya panjang lebar.
Indonesia yang terus hidup, dipotret dalam bingkai harapan.
“Indonesia terus bergerak, terus berproses. Ibaratnya, jadi proses gabungan dari melodi dan syair kalau dalam konteks musik,” lanjutnya.
'Merah Putih' sangat khas dengan Iwan Fals, dimana nada-nada tinggi yang menukik tajam dan suara harmonika khas akan mewarnai hits teranyarnya ini.
Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu 'Buku Ini Aku Pinajam' Milik Iwan Fals
Namun, ada satu tambahan penting yang jadi kebaruan, dimana untuk pertama kalinya Iwan Fals merekam karya dengan instrumen utama piano.
“Sebenarnya piano sudah ada sejak dulu, tapi paling di konser-konser, bukan di rekaman. Pernah main sama Iwang Noorsaid, Bagus AA. Kalau langsung rekam, ya baru ini,” tutur Iwan.
Dalam penggarapannya, 'Merah Putih' direkam secara live dan dibantu pemain piano Otta Tarega dan Iwan Fals sendiri.
Baca Juga: Chord GItar dan Lirik Lagu 'Negeriku' yang Dipopulerkan Iwan Fals
“Karena kami hanya berdua, jadi lebih lebar, lebih banyak bisa berbuat. Banyak yang kosong frekuensinya, bisa saling isi. Kita lebih bebas berkomunikasi, lebih merdeka,” lanjutnya.
Adanya lagu ini Iwan Fals mengajak masyarakat Indonesia untuk bisa bersikap dalam segala kondisi.
“Ayo deh kita harmonis, jangan saling ganggu. Sadar bahwa kita semua ditunggu kematian. Tapi, jangan nyerah. Kita gembira aja menunggu itu datang sambil terus produktif. Karena kita punya generasi berikutnya. Kita jelasin, ‘Eh, jangan jadi pengecut. Elo gagah, kita bisa hadapin semuanya.’ Dan hidup itu kayak ngelempar gelas ke ubin; Pecahannya kita nggak pernah tahu ke mana itu. Seninya di situ,” tutupnya.
Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar 'Aku Bukan Pilihan' Milik Iwan Fals