Oleh karena itu lanjutnya, maka lebih mudah bila sosialisasi dilakukan melalui asosiasi atau paguyuban.
“Namun sayangnya lagi-lagi paguyuban yang seperti ini lebih sedikit dibandingan dengan jumlah UMK sendiri yang secara independen mandiri, kalau akses mereka mudah seperti tahun lalu bersama beberapa lembaga kami mengadakan sosialisasi jumlahnya sampai belasan ribu yang ikut UMK itu,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah tengah menyiapkan program Sertifikasi Halal Gratis atau disebut program SEHATI.
Program ini tengah dipersiapkan oleh Kementerian Agama melalui Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) bersama-sama dengan sejumlah Kementerian/Lembaga terkait.
Mastuki mengatakan, program SEHATI ini merupakan bagian dari upaya serius pemerintah untuk membantu pelaku UMK di masa sulit akibat terdampak pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini.
Baca Juga: MUI Palembang Minta Masyarakat Bersabar Tunggu Sertifikasi Halal Vaksin Covid-19