Tambahan cairan oralit
“Di sela-sela waktu menyusu baik itu susu ASI atau formula, berikan cairan oralit,” ungkap dr. Santi.
Karena kebutuhan akan cairan menjadi meningkat karena diare atau muntah, maka pasokan cairan ke dalam tubuh juga perlu ditingkatkan.
Cara ini dilakukan dengan tujuan memenuhi kebutuhan cairan pada tubuh anak.
Baca Juga: 5 Gejala Rotavirus, Dokter: Jangan Sampai Kekurangan Cairan!
Kuah sup
“Kalau anak yang sudah mulai besar, kan oralit rasanya tidak begitu enak, boleh diganti diberikan kuah sup, karena kan kuah sup ada garam gulanya,” jelas dr. Santi.
Intinya adalah untuk memberikan tambahan cairan ke dalam tubuh untuk menggantikan banyaknya cairan yang terbuang.
Air kelapa
“Kalau mau yang agak enak, air kelapa boleh,” sambungnya.
Sepanjang cairang-cairan yang dimasukkan ke dalam tubuh bertambah jumlahnya dan mengandung nutrisi lain yang menyebuhkan, boleh untuk dilakukan.
Baca Juga: Sering Dibuang, Ini 3 Manfaat Kesehatan Dibalik Biji Buah Semangka