Selain itu, pada kawasan Pandawa-1000 dikerjasamakan dengan UMI dan BMKG untuk pemasangan alat yang dapat mendeteksi perubahan cuaca dan kualitas air.
"Setelah kita seleksi, dari 10 Kabupaten/Kota, kita akhirnya memilih Pinrang. Dan kita dorong itu. Bagaimana udang windu ini pekerjaan bersama. Bagaimana kita sinergikan dengan perguruan tinggi, stakeholder terkait, dan petani. Kalau perlu ada TNI-Polri hang bekerja bersama-sama untuk mengawasi," ucap Sudirman
Tak hanya itu, pihaknya melibatkan stakeholder multi helix dari sektor hulu hingga hilir.
Sedikitnya, 733 orang pembudidaya terlibat dengan target produksi rata-rata 300 kilogram per musim panen.
"Saya menginstruksikan PLT Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sulsel untuk memantau langsung budidaya udang," tegas Sudirman.
Baca Juga: Program Prioritas Hilirisasi Perikanan Tingkatkan Ekspor Udang Sulsel