Banjarmasin, Sonora.ID – Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah di depan mata.

Jika jadi dilaksanakan besok hari, Rabu (25/08) di Istana Negara Jakarta, itu artinya tugas penjabat gubernur yang diemban Safrizal ZA, akan segera berakhir.

Pria kelahiran Aceh itu akan kembali ke tugas lamanya sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Selama lebih dari 6 bulan menahkodai Kalsel, tentu banyak pengalaman dan kesan yang dirasakan Safrizal, mulai dari menjalankan roda pemerintahan hingga persoalan makanan.

Baca Juga: Kunjungi RSUD Ulin, Menko PMK: Ketersediaan Oksigen Harus Sampai di Puskesmas

“Saya merasa sangat merasa terbantu dalam menjalankan roda pemerintahan. Disini sangat koorporatif, mulai dari masyarakatnya hingga jajaran Forkopimda,” papar Safrizal saat ditanya awak media belum lama ini.

Dijelaskan Safrizal, dengan adanya kerjasama yang baik, beberapa tugas penting yang diamanahkan kepadanya, dapat terlaksana dengan baik.

Tugas pertamanya menurut Safrizal adalah penanganan pasca bencana banjir yang terjadi di Kalsel pada awal 2021 lalu.

Baca Juga: Sempat Krisis, Kebutuhan Oksigen Medis di Kalsel Kini Surplus

“Masyarakat yang menjadi korban bencana sudah mendapatkan bantuan semuanya,” bebernya.

Tugas berikutnya yakni mengawal jalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, lanjut Safrizal, juga terlaksana dengan baik.

“Pemilu selesai dengan baik, tidak ada kendala yang berarti di lapangan,” imbuhnya.

Tugas terkait berupa penanganan pandemi CoVID-19, klaim Safrizal, juga membuahkan hasil yang cukup baik.

Dimana kasus harian sempat menurun signifikan, meski pun di beberapa bulan terakhir meningkat tajam karena masuknya Virus Corona varian Delta.

Baca Juga: Provinsi Bali Raih Ranking ke-2 Terbaik Nasional dalam Pengelolaan SP4N LAPOR

“Sempat turun di awal-awal tugas saya, namun naik tajam dalam beberapa waktu terakhir,” akunya.

Ia pun berharap kepada pemimpin Kalsel yang definitif, dapat melanjutkan keberhasilan yang telah berhasil dicapai bersama.

“Mudah-mudahan pemimpin definitif nantinya dapat membawa Kalsel lebih baik lagi. Dengan kewenangan yang lebih besar, gaung penanganan CoVID ini bisa lebih besar lagi,” harapnya.

Terkait urusan makanan, Safrizal mengakui harus menyesuaikan dengan karakter masakan Banjar yang dikenal manis.

“Makanan di Kalsel manis dan manis sekali, padahal saya minum air putih saja sudah gemuk. Alhamdulillah selama disini saya Cuma naik 2 Kg,” pungkasnya.

Baca Juga: Akhirnya, Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel Bakal Dilantik Besok