“Dalam waktu dekat Menteri Agama akan ke Arab Saudi memenuhi undangan Menteri Agama di sana. Kesempatan ini akan digunakan untuk melakukan lobi dan diplomasi mengomunikasikan beberapa hal agar kita bisa mengirim Jamaah,” ungkapnya.
Lobi tersebut tak lain didasari dengan data kasus Covid-19 di Indonesia yang terus mengalami penurunan jika dibandingkan dengan 1-2 bulan yang lalu.
Data penurunan tersebut akan disampaikan oleh Yaqut sebagai dasar permohonan dibukanya kembali izin untuk Jamaah Indonesia.
Baca Juga: Cerita Suasana Lebaran Idul Adha di Kuwait Saat Pandemi Covid-19
“Kita bersyukur penyebaran Covid-19 sudah melandai. Angka kematian menurun. Jumlah vaksinasi semakin meningkat, dan vaksin Sinovac juga sudah diakui oleh WHO,” sambung Khoirizi menambahkan hal-hal yang bisa menjadi dasar untuk izin tersebut.
Dengan adanya penurunan tersebut, bisa menjadi bukti juga bahwa pemerintah Indonesia memang sangat serius dalam menangani kasus Covid-19.
Baca Juga: Arab Saudi Izinkan Umrah untuk Warga yang Sudah Vaksin, Bagaimana dengan Indonesia?