Dilibatkan TNI dan Polri dengan sasaran warga terdampak pandemi covid 19.
"Dari 100 ribu yang akan disalurkan sementara masih 74 ribu orang yang tervalidasi namanya sisanya sementara menyusul," ungkapnya.
Lebih lanjut, Danny menanggapi camat yang dilantik sebagian besar merupakan pejabat sebelumnya.
Sempat didemosi (diberikan sanksi) lantaran terlibat politik praktis.
Dia mengaku pengembalian mereka karena kinerja yang sudah terbukti.
Baca Juga: Plt Gubernur Minta Pemkot Makassar Libatkan Epidemiolog dalam Setiap Kebijakan
"Camat lama inikan sempat di demosi dengan alasan tidak jelas kedua saya melihat apa yang menjadi program dan harus jalan di kecamatan itu tidak maksimal makanya saya melantik camat yang pernah sudah terbukti kinerjanya. Kinerja mereka kita dapat LPPD terbaik se Indonesia," jelasnya
Sementara camat yang diganti, diistirahatkan terlebih dulu.
Wali Kota mengaku ingin melihat kinerja camat yang diganti sebelum resetting pejabat dituntaskan. Targetnya, rampung September 2021.
“Kita istirahatkan dulu sambil kita lihat kinerjanya, karena semua ini masih cair. Ada 24 jabatan yang lowong nanti setelah lelang jabatan, sehingga semua masih bisa dapat kesempatan,” sebutnya.
Baca Juga: Siapkan Asrama, Wali Kota Surabaya Minta Lurah dan Camat Data Anak Terdampak Pandemi