"Harapan kami, sektor jasa pernikahan dapat kembali normal dan beraktifitas kembali," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil menyambut baik kegiatan vaksinasi massal yang digelar FAPJP.
Atalia juga menyampaikan keprihatinannya akan dampak pandemi, lantaran nyaris semua sektor termasuk jasa pernikahan pandemi covid-19.
"Pemerintah tak bisa sendirian menangani pandemi covid-19, tapi seluruh elemen masyarakat juga harus terlibat. Vaksinasi massal yang diinisiasi FAPJP ini sangat saya apresiasi dan merupakan upaya bela negara," ujarnya.
Baca Juga: Ada yang Berbeda di Stasiun Bandung dan Kiaracondong di HUT RI Ke-76
Atalia mengungkapkan saat ini Pemerintah Provinsi Jabar menggelar Gebyar Vaksinasi dengan target 600 ribu orang perhari.
Atalia berharap agar Jabar segera mencapai target 37 juta orang divaksin dari jumlah penduduk 54 juta.
"Saat ini baru 12,7 juta warga Jabar yang mendapatkan vaksinasi, masih jauh dari target. Mari seluruh elemen masyarakat, komumitas bahu membahu dalam upaya menuntaskan covid-19 khususnya di Jabar," pungkasnya.