FAPJP Gelar Gebyar Vaksinasi di Masjid PUSDAI Bandung

28 Agustus 2021 16:20 WIB
Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Jabar Atalia Praratya Kamil (tengah - kerudung kuning), Ketua FAPJP Aries Hisbullah (paling kanan) saat jumpa pers di sela Gebyar Vaksinasi Jabar di Masjid Pusdai, Sabtu (28/9/2021).
Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Jabar Atalia Praratya Kamil (tengah - kerudung kuning), Ketua FAPJP Aries Hisbullah (paling kanan) saat jumpa pers di sela Gebyar Vaksinasi Jabar di Masjid Pusdai, Sabtu (28/9/2021). ( Sonora.ID/Indra Gunawan)

Bandung, Sonora.ID - Guna mempercepat Herd Immunity (kekebalan kelompok), Forum Aspirasi Pengusaha Jasa Pernikahan (FAPJP) Bandung Raya menggelar vaksinasi gratis di Gedung Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jalan Diponegoro Kota Bandung, Sabtu (28/8/2021).

Vaksinasi gratis ini menyasar pengusaha jasa pernikahan (wedding organizer), fashion desainer, pelaku usaha kecantikan dan masyarakat umum.

"Hari ini kami menggelar vaksinasi gratis untuk 1000 peserta. Sebanyak 700 untuk anggota kami, 300 untuk masyarakat umum," kata Ketua Forum Aspirasi Pengusaha Jasa Pernikahan (FAPJP) Bandung Raya, Aries Hisbullah disela kegiatan.

Baca Juga: Berikut Syarat Naik KA Jarak Jauh dan Lokal Selama PPKM Level 4

Aries mengungkapkan, pengusaha jasa pernikahan merupakan salah satu sektor yang terdampak di masa pandemi.

Karena itu, kata dia, kegiatan vaksinasi massal yang bertajuk "Kawal Sampai Vaksin" ini merupakan salah satu upaya FAPJP agar pengusaha jasa pernikahan dapat kembali beraktifitas.

"Kami juga ingin berpartisipasi dalam percepatan vaksinasi di Jawa Barat sehingga dapat tercipta herd imunnity," tutur Aries.

Aries mengatakan sebanyak 10 ribu orang bekerja disektor jasa pernikahan termasuk make up artist, tukang bunga, tukang dekor, tukang masak dan sebagainya.

"Harapan kami, sektor jasa pernikahan dapat kembali normal dan beraktifitas kembali," pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil menyambut baik kegiatan vaksinasi massal yang digelar FAPJP.

Atalia juga menyampaikan keprihatinannya akan dampak pandemi, lantaran nyaris semua sektor termasuk jasa pernikahan pandemi covid-19.

"Pemerintah tak bisa sendirian menangani pandemi covid-19, tapi seluruh elemen masyarakat juga harus terlibat. Vaksinasi massal yang diinisiasi FAPJP ini sangat saya apresiasi dan merupakan upaya bela negara," ujarnya.

Baca Juga: Ada yang Berbeda di Stasiun Bandung dan Kiaracondong di HUT RI Ke-76

Atalia mengungkapkan saat ini Pemerintah Provinsi Jabar menggelar Gebyar Vaksinasi dengan target 600 ribu orang perhari.

Atalia berharap agar Jabar segera mencapai target 37 juta orang divaksin dari jumlah penduduk 54 juta.

"Saat ini baru 12,7 juta warga Jabar yang mendapatkan vaksinasi, masih jauh dari target. Mari seluruh elemen masyarakat, komumitas bahu membahu dalam upaya menuntaskan covid-19 khususnya di Jabar," pungkasnya.

 

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm