SMESCO: Kontribusi UMKM Terhadap Ekspor Baru 14 Persen

28 Agustus 2021 17:55 WIB
Direktur Bisnis dan Pemasaran SMESCO Indonesia, Wientor Rah Mada.
Direktur Bisnis dan Pemasaran SMESCO Indonesia, Wientor Rah Mada. ( )

“Termasuk bagaimana caranya meningkatkan ekspor ini bisa cross-border, barang bisa masuk (produk dari luar negeri) ke kita dengan mudah, seharusnya kan kita bisa melempar barang keluar juga dengan sangat mudah. Tahun depan kami kami mempunyai program banjir ekspor ke Malaysia dan Singapura yang akan kita ekspor adalah makanan-makanan Indonesia,” lanjut Wientor.

Wientor menjelaskan, memang masih terdapat beberapa persoalan di sektor UMKM, khususnya usaha mikro, dimana mayoritas merupakan sektor informal dan tidak menetap. Kemudian, mayoritas produk dari usaha mikro hanya mengikuti tren generic yang dapat berubah dengan cepat.

Selain itu, para pelaku usaha mikro masih belum memiliki literasi usaha yang baik, serta belum terhubung dengan perbankan, digital ataupun akses lainnya.

Baca Juga: Menteri Erick: Ada Tiga Fokus Utama BUMN Dalam Mendukung UMKM

“Tapi memang yang agak bermasalah dengan usaha yang mikro. Usaha mikro ini yang setiap saat bisa berganti karena ini bagian dari ekonomi subsistensi. Kemudian kebanyakan itu sektornya informal jadi tidak terdata,” sebut Wientor.

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm