Balikpapan, Sonora.ID - Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU ) telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai Ibu Kota Negara ( IKN ) yang baru.
Sebagian kabupaten PPU dan Kutai Kartanegara akan menjadi pusat pemerintahan baru Indonesia, menggantikan Jakarta. Sebagai kepala daerah di PPU, Abdul Gafur Masud (AGM) merancang ikon baru daerahnya agar tidak kalah dengan Ibu Kota saat ini.
Diketahui, AGM akan membangun Tower Penajam sebagai ikon IKN layaknya Tugu Monas yang menjadi landmark Jakarta.
Pembangunan Tower Penajam ini pun menelan anggaran fantastis, diperkirakan mencapai 150 miliar rupiah. Nantinya, Tower Penajam akan dibangun lebih tinggi dibandingkan Monas.
Baca Juga: Status Kabupaten PPU Dipertanyakan, Akankah Jadi Daerah Penyangga IKN?
Pembangunan Tower Penajam ini dimaksudkan sebagai landmark atau ikon daerah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Proyek Tower Penajam ini akan menjadi proyek multiyears yang akan dimulai tahun 2021 ini. Dua hari sebelumnya, Bupati Abdul Gafur Masud ( AGM ) telah mengunggah foto penampakan Tower Penajam disandingkan dengan Monas.
Unggahan AGM yang menyandingkan Tower Penajam dengan Monas ini lantaran sebelumnya disebutkan tinggi Tower Penajam nanti akan lebih tinggi dari Tugu Monumen Nasional di Jakarta tersebut. Tinggi Monas disebutkan 132 meter sementara Tower Penajam nantinya akan memiliki tinggi sekitar 150 meter.
Baca Juga: Sambut IKN, Peningkatan SDM PPU Perlu Perhatian Semua Pihak
Unggahan AGM yang menyandingkan Tower Penajam dengan Monas ini mengundang reaksi warganet.
Akun diansyah_71 menulis, "Utamakan perguruan tinggi dulu pak, mau sampai kapan PPU ini anak anak mudanya kuliah di luar terus, dengan luasan Wilayah PPU masa gk bisa ada perguruan tinggi."
Untuk komen diansyah_71, AGM membalasnya dengan menyatakan, "sabar dan jangan banyak goyang." (*Adv)
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Ibu Kota Negara Disebut Dapat Tingkatkan Perekonomian Daerah