Sementara Kim Seok-jin menambahkan pernyataan RM dengan mengatakan bahwa bahasa Inggris yang ia pelajari sangat berbeda dari bahasa Inggris yang berada di dalam lagu.
"Bahasa Inggris yang saya pelajari di kelas sangat berbeda dari bahasa Inggris dalam lagu. Saya harus menghapus semua yang ada di kepala saya terlebih dahulu.” Kata Jin.
Shin Young-Jae, presiden label BTS Big Hit Music menganggap langkah itu sebagai “bukti kekuatan band, dan cara mereka agar dapat mencapai resolusi yang bersahabat dan memperhatikan kebutuhan perusahaan."
Baca Juga: Mantan Trainee Big Hit Bongkar Sikap Asli Jin BTS, Ramah Meski Sudah Tenar
Berbanding Terbalik dengan Pernyataan RM tahun 2019
Padahal jika kita telusuri kembali pada tahun 2019, RM sempat memberi tahu Entertainment Weekly bahwa BTS ingin menjaga identitasnya dengan terus menyanyikan lagu berbahasa Korea.
“Kami tidak ingin mengubah identitas atau keaslian kami untuk mendapatkan nomor satu. Seperti jika kita tiba-tiba bernyanyi dalam bahasa Inggris lengkap, dan mengubah semua hal lain ini, maka itu bukan BTS. Kami akan melakukan segalanya, kami akan mencoba. Tetapi jika kami tidak bisa mendapatkan nomor satu atau nomor lima, tidak apa-apa.” Ujar RM kala itu.