Makassar, Sonora.ID - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel memberi bantuan 250 botol oksigen untuk Pemprov Sulsel. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Ketua Kadin Sulsel Andi Irwan Aras kepada Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Kantor Gubernur, baru-baru ini.
Sudirman mengaku, saat ini beberapa rumah sakit di Sulsel mulai kekurangan oksigen. Utamanya bagi rumah sakit rujukan covid-19 baik di Provinsi maupun Kabupaten, kota.
"Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sulsel kami apresiasi kepada Kadin Sulsel atas perhatiannya kepada masyarakat akan penanganan pandemi ini. Alhamdulillah, hari ini kita dapat rezeki dari Kadin, sudah tepat tabung oksigen solusi bagi kita," ucapnya.
Baca Juga: Rumah Sakit di Sumsel Apresiasi Kepedulian Dodi Reza
Sudirman mengatakan, pihaknya tengah menunggu kedatangan 500 botol oksigen yang telah dipesan sebelumnya.
Namun ada beberapa persyaratan administrasi yang harus dilengkapi sehingga kedatangan tabung oksigen tertunda.
Untuk itu, bantuan oksigen Kadin akan sangat bermanfaat baik sebagai cadangan maupun stok pokok. Sebab, menurut Sudirman, ketersediaan tabung oksigen menjadi kunci hilirisasi penanganan covid-19 selain alat HFNC yang dimiliki Sulsel.
Baca Juga: 100 Oksigen Konsentrator dari Pemkot Solo Telah Tiba di Wonogiri
"Ini alat yang betul-betul kita butuhkan, baik rumah sakit Provinsi dan rumah sakit lainnya yang membutuhkan. Kebutuhan oksigen ini sangat penting bagi system penanganan hilir terutama di Rumah Sakit kita," terang Sudirman.
Sementara Ketua Kadin Sulsel Andi Irwan Aras berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban Pemprov Sulsel yang berkutat dengan pandemi covid-19.
Selain itu, pihaknya juga berharap, ratusan tabung oksigen dari Kadin bisa menjadi solusi permasalahan yang ada di Sulsel. Baik terkait penanganan maupun kelangkaan oksigen.
"Kami dari Kadin Sulsel siap bersinergi dan memberikan perhatian bantuan maksimal untuk Pemprov Sulsel. Kita sebagai mitra Pemerintah akan support apa yang dibutuhkan," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Krisis, Kebutuhan Oksigen Medis di Kalsel Kini Surplus