Makassar, Sonora.ID - Beredar undangan Wali Kota, Danny Pomanto dijadwalkan akan melantik pejabat administrator pada Rabu besok (1/9/2021).
Bertempat di pelataran city of Makassar, anjungan pantai losari. Dalam surat undangan yang salinannya diperoleh, jadwal pelantikan yakni pukul 07.30 wita.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Siswanta Attas saat dikonfirmasi membenarkan adanya rencana pelantikan pekan ini.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Usul Proyek Sirkuit Balap di APBD Perubahan 2021
Pergantian menyasar jajaran pejabat eselon golongan IIIA. Dalam artian, mereka akan menduduki posisi sekretaris badan, sekretaris dinas, kepala bidang, kepala bagian dan lainnya.
"Kita tunggu, rencananya bapak malahan besok untuk eselon IIIA, tapi entah itu besok atau hari jumat, yang jelas beliau maunya minggu ini untuk level Kabag (Kepala Bagian) dan sekertaris," ujar Siswanta saat ditemui, Selasa (31/8/2021).
Dia memberi sinyal pergantian bakal dilanjutkan dengan menyasar pejabat eselon IIIB dan eselon IV.
"Setelah itu kami susun lagi eselon IIIB dan eselon IV nya, melibatkan pimpinan SKPD, dalam hal ini sekertaris kita libatkan, siapa yang mau dia pergunakan di dinasnya," tambahnya.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Beri Ruang APH, Temuan BPK Belum Ditindaklanjuti
Wali Kota Danny Pomanto secara terpisah tidak menampik hal tersebut. katanya dalam waktu dekat dirinya memang akan melantik sejumlah pejabat.
“InsyaAllah awal September. Karena kita juga tunggu masa pensiun Kepala Bappeda,” katanya.
Namun, Danny belum mau membeberkan siapa saja pejabat yang akan dilantik nantinya.
“Intinya kita mulai dari eselon III dulu,” katanya.
Baca Juga: Baru Dilantik, Ini Tugas Pertama 15 Camat dari Wali Kota Makassar
Lebih lanjut, terkait lelang jabatan, Danny mengaku telah membuat Panitia Pelaksana (Pansel), dan telah mengirim surat permohonan lelang ke pemerintah pusat.
Danny juga telah menemui Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memintanya menjadi Pansel dalam lelang jabatan.
"Terus hari jumat saya ketemu BPKP untuk meminta beberapa untuk jadi Pansel, terus minta-minta petunjuk di Jakarta bagaimana penyelenggaraan pemerintahan lebih baik," katanya.
Baca Juga: Ini Pernyataan Wali Kota Makassar Usai Diperiksa Soal Kasus Korupsi RS Batua
Danny menenrangkan, bakal membentuk dua grup Pansel, yaitu dibidang pendapatan dan non-pendapatan
"Saya bagi dua grup lelang. Pertama grup pendapatan. Saya mau perkuat pendapatan. Karena kalau tidak main-main target saya Rp2 triliun, tapi sekarang ini Rp1 truliun saja dulu," terangnya
Menurutnya, resetting ini harus segera dilakukan, melihat kinerja bagian pendapatan di Kota Makassar tidak berjalan maksimal.
"Ini hancur sekali pendapatan kita termasuk . Jadi grup ini saya libatkan BPKP untuk jadi Pansel. Terus grup nonpendapatan. Kalau yang pendapatan itu ada enam. PTSP Bapenda, Bappeda, dan BPKP," tutupnya.
Baca Juga: Besok, Wali Kota Makassar Lantik 15 Camat Baru di Anjungan Pantai Losari