Sonora.id – Masih banyak kekeliruan yang orang hadapi ketika mendengar kata waxing dan shaving pada era modern ini.
Sebenarnya, kedua metode tersebut cukup berbeda meskipun memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menghilangkan rambut-rambut pada beberapa area yang tidak dikehendaki.
Nah, hal apa saja yang membedakan shaving dengan waxing?
Ridho Nugroho, Fashion & Beauty Editor, membeberkan perbedaan dari kedua metode tersebut melalui program Tap Out yang tayang pada YouTube Motion FM.
Baca Juga: Masih Bingung Lebih Baik Waxing atau Mencukur? Ini Kata Ahli!
Menurut penuturan Ridho, shaving adalah proses yang seseorang lalui untuk memotong rambut pada permukaan kulit menggunakan pisau cukur dengan keadaan akar rambut yang tetap tertinggal di dalam pori-pori.
Sedangkan waxing adalah proses pencabutan rambut pada permukaan kulit secara menyeluruh tanpa meninggalkan akar-akar rambut di bagian bawah kulit.
Ridho mengatakan bahwa alat-alat yang digunakan pada shaving dan waxing sangat berbeda.
Pada proses shaving, peralatan tajam seperti pisau cukur dan silet digunakan untuk mencukur rambut-rambut pada area yang diinginkan.
Baca Juga: Sering Dilakukan Wanita, Ini Bahaya Mencukur dan Mencabuti Alis Mata
Berbeda dengan shaving, peralatan yang digunakan saat melakukan waxing memiliki tekstur yang lengket seperti cairan lilin dan cairan gula.
Cairan-cairan ini akan dioleskan ke atas permukaan kulit dengan rambut yang ingin dihilangkan kemudian setelah mengering, cairan tersebut akan ditarik dengan cukup kuat untuk mengangkat seluruh rambut yang ada.
Ridho juga menjelaskan jika shaving dan waxing memiliki hasil yang berbeda pada setiap permukaan kulit seseorang.
Menurut Ridho, waxing akan membuat keadaan permukaan kulit menjadi lebih halus dan mulus dikarenakan tarikan cairan lilin atau gula yang mengangkat rambut hingga ke akarnya.
Baca Juga: Benarkah Wanita Perlu Mencukur Bulu Kemaluannya Secara Rutin?
Hasil waxing dapat bertahan kurang lebih selama 3-4 minggu dan kemudian rambut akan kembali tumbuh.
Jika waxing membuat permukaan kulit menjadi lebih halus dan mulus, maka hal tersebut berbeda dengan hasil dari shaving.
Shaving cenderung membuat keadaan kulit menjadi sedikit kasar. Hal ini disebabkan oleh proses shaving yang hanya memangkas helaian rambut saja tanpa akarnya.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Teknik Mencukur Bulu di Tubuh yang Benar
Sehingga, tekstur kulit menjadi kasar dan tidak mulus diakbiatkan akar-akar yang masih tertinggal di pori-pori.
Hasil shaving pun hanya dapat bertahan dalam kurun waktu 2 hari saja. Oleh karena itu, kegiatan shaving harus dilakukan secara rutin dalam satu minggu.
Itulah perbedaan secara rinci antara shaving dan waxing yang sering dilakukan oleh banyak orang saat ini.
Kamu lebih nyaman melakukan shaving atau waxing, nih?
Baca Juga: Sering Lakukan Brazilian Wax? Perhatikan Efek dan Waktu yang Tepat