Palembang, Sonora.ID - Besok, hari kamis (9/09/2021) PDAM Tirta Musi berencana akan melakukan pemadaman air selama kurang lebih sepuluh jam di lima kecamatan Seberang Ulu (SU1, SU2, Kertapati, Keramasan, Talang Pete) dikarenakan akan ada penggantian main distribusi panel 1000 ampere, jaringan utama listrik PLN ke PDAM.
Cik Mit, Direktur Operasional PDAM Tirta Musi kepada Sonora (08/09/2021) mengatakan pemadaman akan berlangsung mulai jam 8 pagi hingga pukul 18 sore, akan ada sekitar 70 ribu pelanggan PDAM Tirta Musi yang tidak mendapatkan suplai air bersih selama 10 jam tersebut.
“Juga akan diparalel dengan pekerjaan lain yang selama ini terhambat karena akan dilakukan pemadaman, sehingga disatukan, jangan sampai berkali-kali pemadamaan, pekerjaan konektivitas pipa 1300 x 700 mm, juga perbaikan alat-alat akan disatukan di hari itu sehingga ada pemadaman air hari itu saja, tidak ada pemadaman lainnya,” ujarnya.
Ia menambahkan tujuan pemadaman itu adalah untuk perbaikan dan penggantian rutin agar supply air bersih semakin baik, listrik semakin stabil dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya pelanggan Seberang Ulu.
Baca Juga: Sungai Bengawan Solo Terindikasi Tercemar, PDAM Berhentikan Sementara Pengolahan Air Bersih
“Sudah direncanakan, dirapatkan, diperiksa barangnya, personilnya sehingga ditentukan waktunya kamis besok,” tukasnya.
Dari data, jumlah pelanggan PDAM Tirta musi saat ini berjumlah 310 ribu pelanggan, masih ada 27 % yang belum teraliri air bersih. Tapi ada layanan ATS SU Pertamina, artinya hanya sekitar 23% yang belum terlayani secara keseluruhan.
Saat ini pihaknya masih menerima pengajuan pasang baru, namun ada daerah-daerah yang belum bisa terlayani, dan masuk daftar tunggu karena sedang menyiapkan jaringan. “ Daerahnya seperti kalidoni, Borang, Keramasan Ujung,” tukasnya.
PDAM juga sedang meningkatkan kapasitas suplai air sebesar 500 liter per detik, artinya ada kesempatan menambah pelanggan baru sekitar 40 ribu pelanggan. Direncanakan tahun 2026 Palembang seluruhnya sudah teraliri air bersih.
Baca Juga: Terdampak Pandemi, Laba PDAM Bandarmasih Anjlok di Tahun 2020
Perawatan rutin yang dilakukan untuk memberikan layanan yang prima diantaranya penggantian jaringan-jaringan tua, penggantian rutin meteran agar akurat, mengganti sambungan-sambungan pipa PVC, juga pembangunan booster baru untuk pelanggan di Nurdin Panji.
Selama pandemic pelayanan berjalan seperti biasa dengan menerapakan protocol kesehatan mulai dari penagihan, pembacaan meteran, perbaikan kebocoran. Semua layanan berjalan seperti sebelum pandemi.
“Bila ada kesempatan hari ini tampung air sebanyak-banyaknya karena akan ada penyetopan air untuk memperbaiki layanan. Mohon maaf, atas kerjasamanya terima kasih,” tutupnya.
Baca Juga: Gubernur Sumut Minta PDAM Tirtanadi Penuhi Kebutuhan Air Minum 11.000 Liter per Detik