Banjarmasin, Sonora.ID - Wilayah Banjarmasin Timur diprediksi masih menjadi daerah yang rawan terjadi banjir.
Berkaca dengan musibah banjir awal 2021 lalu, wilayah tersebut terendam paling parah dibanding daerah lainnya.
Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarmasin, Edy Wibowo mengakui, wilayah Banjarmasin Timur menjadi daerah yang paling parah terdampak banjir, lantaran struktur tanahnya yang rendah.
Sehingga jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan bertepatan air sungai pasang, maka wilayah ini akan terendam lebih dulu.
"Kalau titik rawan banjir itu, jika melihat kejadian sebelumnya adanya di Banjarmasin Timur," ungkapnya saat ditemui Smart FM Banjarmasin, belum lama tadi.
Ia mengaku, tidak bisa memperkirakan puncak musim hujan di Ibukota Provinsi Kalsel, karena data dari BMKG juga selalu mengalami perubahan
"Kemungkinan Oktober dan November lah puncaknya," tandasnya.
Edy menyebutkan, pihaknya saat ini baru melakukan kajian rawan bencana. Hal ini karena BPBD Banjarmasin tidak mempunyai data spesifik datangnya musibah ataupun bencana.
"Yang sudah ada itukan ada kajian kebakaran dan kerusakan lingkungan. Jadi akan kita jadikan satu untuk antisipasi bencana banjir," pungkasnya.
Baca Juga: Tutup Selama Pandemi Covid-19, Begini Kondisi Taman Satwa Jahri Saleh