Sonora.ID - Mie instan menjadi salah satu makanan instan atau cepat saji yang disukai oleh masyarakat Indonesia, karena selain mudah untuk dibuat, makanan yang satu ini juga cenderung murah.

Karena banyaknya penggemar mie instan, tak sedikit orang yang membuat teori cara memasak atau mengonsumsi mie instan yang lebih sehat, pasalnya makanan instan yang satu ini memang tidak mengandung gizi atau nutrisi yang seimbang untuk tubuh.

Salah satu teori menyebutkan bahwa air rebusan mie instan harus dibuang dan tidak boleh dikonsumsi sebagai kuah, khususnya pada mie rebus instan.

Baca Juga: Ingin Makan Mie Instan Pakai Nasi Putih? Dokter: Boleh, Asalkan…

Menanggapi teori tersebut, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, dengan tegas menyebutkan bahwa teori tersebut salah.

Padahal, tak sedikit orang yang menganggap bahwa air rebusan mie mengandung zat-zat kimia yang berbahaya, salah satunya pengawet, yang tidak baik jika masuk ke dalam tubuh.

“Ini sebetulnya mitos. Jadi di dalam air rebusan itu, memang akan mengandung minyak hasil dari menggoreng si mie instannya itu, ada juga pengawetnya. Harus diakui bahwa mie instan mengandung pengawet,” ungkap dr. Santi menjelaskan.

Baca Juga: 4 Penyebab Mie Instan Tak Boleh Dikonsumsi Terlalu Sering, Efeknya Fatal

Meski menggunakan pengawet, tetapi mie instan bisa bertahan lama juga karena proses penggorengan yang menyebabkan tidak adanya kandungan air di dalam bahan makanan tersebut.

Air rebusan mie instan memang mengandung minyak dan pengawet, tetapi dr. Santi juga menegaskan bahwa di dalam air yang sama juga ada vitamin dari mie instan tersebut.

“Tidak perlu khawatir karena jumlah pengawetnya masih dalam batas yang aman, yang jauh dari batas berbahaya. Selain itu, rebusan mie instan juga mengandung vitamin-vitamin yang ditambahkan pada proses pembuatan mie,” sambungnya.

Baca Juga: Saking Cintanya, Rapper Enigma Rilis Lagu Berjudul 'Indomie'

Hal inilah yang menjadi alasan bahwa sebaiknya air rebusan mie instan tidak dibuang begitu saja, karena ada kandungan vitamin di dalamnya.

“Biasanya ada vitamin A, vitamin B, dan ada besinya. Itu bisa dilihat di label di belakang kemasannya,” tegasnya.

Ketika direbus, kandungan vitamin-vitamin tersebut akan masuk ke dalam air rebusan, sehingga ketika air itu dibuang maka kandungan vitamin pun akan terbuang juga.

Jadi, pihaknya menyarankan agar tetap menggunakan air rebusan mie intan sebagai kuah, karena terbilang aman dan justru mengandung vitamin.

Baca Juga: Dikenal Tak Sehat, Makan Mi Instan Bisa Lebih Bergizi Jika Diolahnya Seperti Ini