Sonora.ID - Akhir-akhir ini, jumlah persentase dari penyakit kanker pada anak mengalami peningkatan.
Menurut penuturan dr. Haridini Intan Setiawat, Spesialis Anak yang hadir pada acara Sonora Talkshow bersama Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) di YouTube Sonora FM, jumlah kanker pada anak berkisar 1/3 dari jumlah kanker pada orang dewasa.
Dokter ini juga mengungkapkan alasan dibalik naikknya jumlah kanker pada anak.
Intan mengatakan bahwa orang-orang saat ini lebih aware dengan bahaya kanker pada anak dan mereka juga memiliki BPJS dari pemerintah.
Sehingga, akses untuk mendapatkan pengobatan kanker pada anak pun menjadi lebih mudah ketimbang dahulu.
Dokter yang juga menjadi pengawas dari YKAI ini juga mengatakan bahwa jumlah pasien baru kanker pada anak yang masuk ke data rumah sakit tempat ia bekerja ada pada angka 80-85 dalam setahun.
Jenis kanker yang diderita pada anak pun bervariasi menurut penuturan dari Intan.
Baca Juga: Penyebab Kanker Serviks, Dokter: Laki-laki juga Harus Vaksin HPV, karena…
Tetapi, Dokter ini mengatakan bahwa jenis kanker darah (leukemia) menjadi varian terbanyak yang diderita oleh anak-anak.
Kanker darah atau leukemia adalah kondisi dimana adanya keabnormalan terjadi pada sel darah merah, sehingga sel-sel tersebut menjadi ganas. Kanker ini selalu diawali di sumsum tulang.
Angka pasien yang menderita kanker darah pada setiap unit rumah sakit di Indonesia berada pada persentase 60-65% berdasarkan perkataan Intan.
Lalu, bagaimana dengan persentase kesembuhan kanker darah yang diderita oleh anak-anak?
Intan mengatakan jumlah persentase kesembuhan kanker darah di Negara Indonesia masih kalah jauh dari negara-negara maju.
Berdasarkan perkataannya, persentase dalam kesembuhan kanker darah di negara maju sudah menyentuh di angka 80-90%.
Sementara pada rumah sakit tempat ia bekerja, persentase kesembuhan hanya menyentuh di angka 50% saja.
Baca Juga: Kanker Terjadi karena Faktor Keturunan? Simak, Ini Jawaban Dokter