Sonora.ID - Salah satu susu yang kerap dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia adalah Susu Kental Manis. Susu ini paling sering dikonsumsi secara langsung.
Sayangnya hal tersebut tidak dibenarkan oleh Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Pasalnya susu kental manis ternyata diciptakan bukan untuk diseduh dan diminum langsung sebagaimana susu pada umumnya.
Sebab, susu kental manis lebih berfungsi untuk digunakan sebagai topping dan tidak diperuntukan untuk diseduh apalagi untuk menggantikan ASI atau sumber gizi.
Baca Juga: Resep Membuat Bolu Susu Lembang, Praktis dan Mudah Cara Pembuatannya
Rita Endang mengatakan bahwa kebiasaan menyeduh dan meminum susu kental manis harus dihentikan dan diubah secepatnya.
Karena kebiasaan menyeduh susu kental manis secara rutin malah akan beresiko terhadap kesehatan manusia.
"Sudah ada peringatannya, masyarakat yang memang berisiko terhadap kandungan gulanya (susu kental manis) seharusnya perlu mengoreksi diri," kata Rita dikutip dari Antara via Kompas.com, Senin (13/9/2021).
Sebagai Informasi, Direktur Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan Doddy Izwardi mengatakan bahwa produk kental manis bukanlah merupakan produk susu yang bisa dikonsumsi untuk menambah asupan gizi.
Baca Juga: Butuh Stamina Tambahan, Jangan Lupa Konsumsi Susu Kurma Berikut Resepnya
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Bahkan menurutnya susu kental manis (SKM) tidak diperuntukkan untuk balita.
Selain itu hal yang salah dan malah berkembang dimasyarakat adalah mengenai pemahaman bahwa susu kental manis baik untuk pertumbuhan anak.
Padahal hal tersebut tidak dibenarkan oleh pihak BPOM.
Saat ini pihak BPOM tengah berusaha melakukan sosialisasi dan edukasi agar banyak masyarakat Indonesia yang paham cara mengkonsumsi susu kental manis yang benar.
"Namun perkembangan di masyarakat dianggap sebagai susu untuk pertumbuhan. Kadar gulanya sangat tinggi, sehingga tidak diperuntukkan untuk itu," ujarnya sebagaimana diberitakan Antara (4/7/2018).
Baca Juga: Tak Perlu Susu Beruang, Ini Ramuan Herbal yang Bisa Tingkat Imun Tubuh